Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Pekan Ini, Angka Kasus Harian Covid-19 dan BOR RS di Jabar Terus Turun

Dari data yang dihimpun Satgas Covid-19 Jawa Barat pekan ini, kecenderungan penurunan kasus mulai terjadi.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengecek fasilitas isolasi pasien Covid-19.
Gubernur Jabar Ridwan Kamil mengecek fasilitas isolasi pasien Covid-19.

Bisnis.com,BANDUNG — Satuan Tugas Pengendalian Covid-19 Jawa Barat memastikan angka kasus Covid-19 dan tingkat keterisian tempat tidur khusus pasien Covid-19 rumah sakit di Jawa Barat mulai mengalami penurunan pada pekan kedua Maret 2022 ini.

Sekretaris Daerah Jawa Barat Setiawan Wangsaatmaja mengatakan dari data yang dihimpun Satgas Covid-19 Jawa Barat pekan ini, kecenderungan penurunan kasus mulai terjadi. Menurutnya dibandingkan Februari 2022 lalu, maka pada pekan ini angka kasus mengalami penurunan signifikan.

“Satu minggu terakhir ini kasus harian ada kecenderungan menurun. Pada awal Februari, sempat [angka harian] kita mencapai 14.000 per hari, kemudian hari ini kita hanya sekitar di angka 4000-an,” katanya usai rapat Satgas Covid-19 Jawa Barat di Gedung Sate, Bandung, Senin (7/3/2022).

Dari angka kasus harian, pihaknya juga melihat indikator penurunan dari tingkat keterisian rumah sakit atau bed occupancy rate (BOR).

“Saat ini kita alhamdulillah, jika pembandingnya adalah jumlah kamar [khusus] Covid-19, kita ini ada di angka 25,9 persen saja. Mudah-mudahan ini tidak lagi meningkat, karena posisi 25,9 persen ini sebenarnya telah menurun dari angka 30 persen sebelumnya, ini barangkali kabar baik untuk kita semua,” tuturnya.

Sementara dari sisi tingkat kepatuhan, Sekda pun menilai ada kecenderungan kenaikan perilaku patuh dari masyarakat, khususnya soal penggunaan masker dan jaga jarak. “Ini hal yang dipantau di lapangan,” katanya.

Menurutnya Jawa Barat kerap mengalami kenaikan angka kasus setelah libur panjang terutama di wilayah algomerasi Bandung Raya dan Bodebek. Saat ini angka kasus sebanyak 40 persen banyak terjadi di Bandung Raya, sementara Bodebek 30 persen.

“Bodebek, kalau DKI turun, ikut turun,” tuturnya.

Setiawan sendiri meminta agar masyarakat tetap patuh memakai masker, dan aktif melakukan vaksinasi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper