Bisnis.com, BANDUNG - Tren kasus konfirmasi aktif Covid-19 di Kota Bandung diprediksi menurun pada pertengahan Maret 2022 ini.
Ketua Harian Satuan Tugas Covid-19 Kota Bandung Asep Gufron mengatakan pada awal Maret 2022 ini kasus aktif Covid-19 di Kota Bandung sudah terpantau mengalami penurunan meski belum signifikan.
"Mulai ada penurunan, walau belum signifikan. Kita prediksi sekitar minggu pertama sampai minggu kedua di bulan Maret, kasus aktif akan ada penurunan yang lebih signifikan," kata Asep Gufron, Selasa (1/3/2022).
Menurut Asep, total kasus terkonfirmasi hingga Senin (28/2/2022) di Kota Bandung menyentuh angka 1.043. Angka tersebut merupakan jumlah rata-rata dari kasus aktif selama sepekan terakhir.
Menurutnya, berdasarkan rapat dengan pakar epidemologi, Jawa Barat saat ini memang masih berada di masa kenaikan kasus. Tetapi tengah berproses menuju penurunan, pada akhir Februari hingga awal Maret.
"Pekan ketiga Maret sudah ada penurunan yang signifikan, karena sekarang juga sebenarnya sudah ada penurunan, tapi memang belum signifikan. Masih fluktuatif, kadang naik terus,” ucapnya.
Asep menambahkan, terkait persentase kalangan usia yang terpapar Covid-19. Kalangan remaja dan dewasa masih mendominasi sebanyak 25.2 persen. Disusul dengan usia dewasa hingga lansia 10 persen.
“Yang tinggi itu di usia 20 sampai 29 tahun. Itu 25.2 persen. 30 sampai 39 tahun itu sebanyak 20.8 persen. Usia 60 sampai 69 tahun itu 6.5 persen dan di atas 70 tahun itu sebanyak 2.6 persen,” ujar dia.(k34)
