Bisnis.com, BANDUNG — Berbagai inovasi digital yang dilakukan PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Barat dan Banten Tbk. (Bank BJB) selama ini diyakini akan melahirkan aplikasi super BJB DIGI menyusul bank-bank papan atas di Indonesia.
Direktur Utama Bank BJB Yuddy Renaldi mengatakan inovasi digital yang dikembangkan itu sejalan dengan cita-cita Bank BJB untuk menjadi elite bank pada 2025 sebagaimana tertuang dalam corporate plan.
“Insya Allah ke depannya seluruh aplikasi ini akan menjadi satu kesatuan dalam suatu super apps yang hadir untuk memenuhi seluruh kebutuhan nasabah dalam satu aplikasi saja,” katanya, Senin (21/2/2022).
Pencanangan soal super apps sempat disinggung Yuddy saat perayaan HUT BJB ke-60 lalu. Jajaran direksi memantapkan agar perseroan melahirkan berbagai inovasi produk yang bertujuan memudahkan kehidupan masyarakat. Salah satunya yakni pengembangan produk-produk digital banking yang disesuaikan dengan kemajuan zaman sehingga menjadi bagian tak terpisahkan dari dinamika kehidupan masyarakat.
“Sejauh ini, Bank BJB melakukan berbagai langkah inovasi berupa new digital payments, yaitu fitur new DIGI dan DigiCash by Bank BJB. Lalu softlaunching kolaborasi Bank BJB dengan financial technology (fintech) e-commerce dengan nama E-Pays. Peluncuran new digital payments ini untuk mengoptimalkan layanan digital Bank BJB kepada masyarakat serta pemerintahan daerah,” tuturnya.
Bank BJB juga bekerja sama dengan lembaga fintech berkomitmen membangun ekosistem digital yang lebih masif. Menurut Yuddy, inovasi dan kolaborasi merupakan kunci dalam memenangkan persaingan ke depan. Oleh karenanya dukungan layanan digital yang selama ini telah dilakukan perlu dioptimalkan.
Selain itu terdapat kemudahan pembayaran melalui layanan digital Bank BJB. Yakni berupa mobile banking, QRIS, uang elektronik, virtual account, internet banking corporate, Agen Laku Pandai, serta produk-produk lainnya.
“Bank BJB perlu melakukan inovasi dan bertransformasi agar bisa bersaing di industri perbankan. Di era digital, ditegaskan Yuddy, kolaborasi diyakini menjadi satu hal yang harus dilakukan dalam mencapai visi dan misi perusahaan,” katanya.
Pada 2021 lalu, perseroan melakukan berbagai inovasi dan pengembangan digitalisasi. Hal tersebut berdampak pada pendapatan fee based income yang naik signifikan. Tak terkecuali dari kanal-kanal atau layanan digital yang semakin digandrungi.
Hal ini tidak terlepas dari semakin luasnya ekosistem digital Bank BJB yang tumbuh sepanjang 2021. Bahkan, pengguna aplikasi mobile BJB DIGI terus tumbuh eksponensial.
Selain itu, QRIS merchant Bank BJB juga terus tumbuh positif. Pun pengembangan terhadap pemberian fasilitas kredit berbasis digital melalui aplikasi Loan on Boarding, seperti aplikasi BJB Laku untuk segmen UMKM dan Kredit Mesra dan Kredit Usaha Rakyat (KUR), BJB Koin untuk pembiayaan segmen konsumer ASN, serta pengembangan aplikasi pada segmen lainnya. Hal tersebut mendorong percepatan pertumbuhan ekspansi bisnis bank.
Penasaran?