Bisnis.com, BANDUNG — Kepergian Wali Kota Bandung Oded M Danial pada Jumat (10/12/2021) meninggalkan kesedihan luar biasa bagi Gubernur Jabar Ridwan Kamil.
Bagi Ridwan Kamil semasa menjadi wakil wali kota mendampingi dirinya, Mang Oded adalah sosok yang bersahaja dan mudah diajak bekerjasama. Begitu juga saat dirinya menjadi gubernur, kerja sama keduanya terutama dalam memerangi Covid-19 begitu luar biasa.
Mang Oded semasa hidupnya juga pernah bercerita terkait kekompakan tersebut. Menurutnya Gubernur Jabar Ridwan Kamil dan bupati/wali kota kompak dan intens membangun komunikasi serta koordinasi sejak awal untuk membahas penanganan dan perkembangan Covid-19.
“Kita terus berkoordinasi dengan para kepala daerah di Bandung Raya walaupun lebih banyak lewat telepon. Dengan Gubernur juga sama intens berkomunikasi,” katanya medio Juni lalu.
Oded mengaku suasana kompak antara pemerintah provinsi dan kabupaten/kota ini membuat pihaknya tenang dan bisa mengakselerasi kebijakan penanganan Covid-19 dengan baik.
“Artinya, kalau komunikasi, koordinasi, alhamdulillah saya dan dengan segala kebijakan strategis saya rasa tidak menemukan masalah. Rasanya enjoy dan baik. Apalagi secara hubungan pribadi (dekat) dengan Gubernur sehingga saya bisa telepon beliau, kita suka teleponan langsung. Alhamdulillah juga, kalau terkait Kota Bandung, beliau juga selalu nanya,” kata dia.
Oded mengaku Kota Bandung begitu diperhatikan terlebih ketika Wakil Wali Kota Bandung Yana Mulyana dinyatakan positif terkena Covid-19. Ridwan Kamil dan para kepala daerah makin rutin menanyakan perkembangan.
“Mereka prihatin, terutama gubernur. Apalagi waktu itu juga kan Pak Gubernur pernah ada di tempat yang sama [klaster tempat Yana terpapar],” ujar Oded.
Dengan pola penanganan yang terarah dan sistematis, ditambah kekompakan para kepala daerah Oded termasuk yang optimis apa yang dilakukan Jawa Barat bisa menjadi contoh sukses bagi daerah lain dalam menangani Covid-19.
“Saya optimis tidak ada satu pun pekerjan, seberat apapun, kalau ditangani dengan kebersamaan, soliditas kerja, harmoni dengan berbagai unsur, insya Allah kita bisa menghadapi ini semua,” ujarnya.
Optimisme Mang Oded terbukti, kerja keras bersama mampu menekan angka tingkat keterisian rumah sakit di Kota Bandung yang sempat melonjak di atas 90 persen beberapa waktu lalu. Begitu juga angka positif dan angka kematian.
Khusnul Khotimah Mang Oded.
