Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Luhut Perintahkan Holywings Ditutup

Luhut mengatakan meski pandemi Covid-19 akhir—akhir ini sudah terkendali pihaknya meminta semua pihak tetap berhati-hati dengan potensi penyebaran Covid-19.
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan./Antara
Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan./Antara

Bisnis.com, BANDUNG — Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan memerintahkan aparat keamanan menutup gerak Holywings yang menyebabkan kerumunan di Jakarta ditutup. 

Luhut mengatakan meski pandemi Covid-19 akhir—akhir ini sudah terkendali pihaknya meminta semua pihak tetap berhati-hati dengan potensi penyebaran Covid-19.

“Tadi Pangdam Jaya dengan Kapolda Metro di lapangan terbang lapor saya mengenai Holywings, saya bilang tutup aja. Saya bilang tutup aja! Saya ndak ada masalah mereka bilang baru jam 8 (20.00 WIB) baru buka. Gak apa-apa jam 8 buka, tapi jangan seperti itu pengunjungnya,” katanya di Bandung, Selasa (7/9/2021).

Ia meminta semua pihak tetap waspada meski tren kasus Covid-19 di Indonesia sudah membaik. Apalagi sudah ditemukan varian baru Covid-19 berdasarkan penelitian dari luar negeri.

Jangan sampai penanganan yang ia klaim sudah baik kembali kerepotan dengan peningkatan kasus yang signifikan hingga banyak korban berjatuhan. Protokol kesehatan harus tetap dilakukan secara disiplin.

“Kita harus jaga diri kita semua. Apakah dua minggu (kondisi penanganan Covid-19) masih bisa (baik) seperti ini? Ga tau, begitu kita tidak disiplin, blek dia. Untuk menurunkannya lagi, kita berdarah-darah lagi,” pungkasnya.

Sebelumnya, kerumunan pengunjung Holywings di epicentrum Sudirman dan Kemang membuat aparat gabungan memberikan sanksi pada gerai tersebut.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper