Bisnis.com, CIREBON - Kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon hingga Selasa (8/6/2021) siang menembus lebih dari angka 10.000. Angka tersebut diprediksi bertambah setiap harinya.
Menanggapi hal tersebut, Bupati Cirebon Imron Rosyadi mengatakan lonjakan kasus tersebut terjadi karena sebagian masyarakat di Kabupaten Cirebon mulai mengendurkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19.
Berdasarkan pantauan di lapangan, kata Imron, banyak warga yang sudah jenuh dengan kondisi pembatasan maupun mengenakan masker setiap melakukan aktivitas.
"Sehebat apapun pemerintah, kalau masyarakat abai tetap susah untuk dikendalikan. Awalnya semua patuh, tetapi akhirnya mulai kendor," kata Imron di Kabupaten Cirebon, Selasa (8/6/2021).
Imron pun menuturkan, kegiatan yang melibatkan orang dengan jumlah banyak pun bakal kembali dibatasi. Hal tersebut dilakukan supaya pemulihan ekonomi tetap berjalan dan tidak terjadi ledakan kasus.
Meskipun begitu, kata Imron, penambahan kasus yang terjadi pada beberapa pekan terakhir ini bukan disebabkan oleh libur Idulfitri 1442 H.
"Lebaran kemarin dipastikan tidak menambah jumlah kasus yang begitu signifkan, karena adanya larangan mudik. Pusat keramain pun tidak padat," katanya.
Jumlah kasus positif Covid-19 di Kabupaten Cirebon, Jawa Barat, per Selasa (8/6/2021) menembus 10.096 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 9.065 dinyatakan sembuh dan 450 meninggal dunia.
Jumlah warga Kabupaten Cirebon yang saat ini masih terkonfirmasi positif Covid-19 dan harus menjalani isolasi mandiri atau perawatan di rumah sakit, mencapai angka 581 orang.
Dari angka tersebut, 52 di antaranya merupakan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 baru.
Pemerintah Kabupaten Cirebon pun mencatat, selama pandemi ini sudah memeriksa 68.451 orang. Dari jumlah tersebut, sebanyak 7.101 orang dinyatakan positif Covid-19.
Berdasarkan evaluasi risiko kesehatan masyarakat di kota/kabupaten Jawa Barat, Kabupaten Cirebon saat ini masuk ke dalam zona oranye (risiko sedang) penyebaran Covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
