Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Tekan Minat Jadi PMI, Kabupaten Indramayu Luncurkan Pe-Ri

Melalui program Pe-Ri, mantan PMI tersebut akan dibekali keterampilan dan pengetahuan dalam kewirausahaan untuk meningkatkan kehidupan keluarganya.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, CIREBON - Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Indramayu belum lama ini menggulirkan program Perempuan Berdikari (Pe-Ri) untuk perempuan mantan Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Melalui program tersebut, mantan PMI tersebut akan dibekali keterampilan dan pengetahuan dalam kewirausahaan untuk meningkatkan kehidupan keluarganya.

Beberapa jenis pelatihan dan pendampingan yang diberikan di antaranya kewirausahaan, pelatihan keterampilan, pelatihan manajemen keuangan dan permodalan, legalitas produk, kemasan produk dan pemasaran.

Kepala Dinas Tenaga Kerja Kabupaten Indramayu Sri Wulaningsih mengatakan pada 2021 ada 17 desa yang menjadi target program tersebut. Sasarannya, berusia 25 sampai 45 tahun.

"Adanya program ini tidak selamanya perempuan di Indramayu harus bekerja ke luar negeri. Dengan dukungan dari pemerintah daerah agar mendapat penghasilan yang cukup dan dikelola di negara sendiri," kata Sri di Kabupaten Indramayu, Rabu (2/6/2021).

Berdasarkan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Tahun 2021-2026, program tersebut menyentuh 317 desa dan kelurahan di Kabupaten Indramayu.

Pimpinan Cabang BJB Indramayu Asep Wahyu Ismail mengatakan Bank BJB mendukung program unggulan tersebut dengan menyalurkan dana modal kredit lunak tanpa bunga maksimal Rp5 juta kepada masing-masing-masing kelompok mantan PMI.

"Saat ini kami baru salurkan kepada kelompok di Desa Pranti Kecamatan Kandanghaur. Berikutnya segera desa-desa lain menyusul berbarengan dengan program Pe-Ri ini," katanya.

Widya Susanti salah satu peserta program Pe-Ri yang pernah bekerja di Taiwan mengatakan, program tersebut membantu dalam hal permodalan untuk menciptakan produk. Selain itu, ia pun diarahkan melakukan pengelolaan dan pemasarannya.

"Untuk produk saya menjual aksesoris dan produk-produk yang mengikuti perkembangan jaman, seperti masker, souvenir, replika bunga dan aksesoris lainnya," kata Widya.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah

Topik

Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler