Bisnis.com, INDRAMAYU - Sebanyak dua korban kecelakaan kapal MV Barokah Jaya yang mengalami kecelakaan di Perairan Indramayu, pada Sabtu (3/4/2022) sore ditemukan oleh tim SAR Gabungan Minggu (4/4/2021) pagi.
Kepala Kantor SAR Bandung Deden Ridwansah mengatakan dua korban meninggal dunia tersebut ditemukan pada 07.00 WIB tersangkut di jaring. Sedangkan, satu korban lainnya ditemukan pukul 08.00 WIB di kapal MV Barokah Jaya.
"Sebanyak 15 lainnya belum ditemukan, proses pencarian masih terus dilakukan. Ini artinya, 15 ditemukan selamat, 17 masih hilang, dan dua meninggal dunia," kata Deden melalui pesan tertulis, Minggu (4/4/2022).
Berdasarkan informasi, kapal nelayan MV Barokah Jaya yang ditumpangi oleh 32 nelayan tengah berlayar di perairan Indramayu tepatnya pada koordinat 5°37'35.00"S 108°17'18.00"E.
Namun, saat kapal nelayan tersebut tengah berlayar, tidak sengaja menabrak Kapal Habco Pioneer dari Balikpapan menuju Pelabuhan Merak, sehingga kapal nelayan MV Barokah Jaya terbalik dan 17 orang terpelanting ke laut.
Deden menyebutkan, dalam kejadian tersebut pihaknya menurunkan KN SAR Wisnu untuk proses pencarian korban hilang. Kapal itu berangkat langsung dari Tanjung Priok, Jakarta.
Selain Basarnas, proses pencarian pun dilakukan oleh sejumlah pihak lainnya, mulai dari Ditpolair Polda Jabar, SROP Cirebon, SROP Indramayu, Lanal Cirebon, dan VTS Cirebon. (K45)
"Kurang lebih ratusan personil SAR gabungan dengan sarana serta alat utama sudah dikerahkan secara maksimal untuk melakukan pencarian terhadap korban yang masih belum ditemukan hingga pagi ini, kami berharap korban segera kita temukan," katanya. (K45)