Bisnis.com, PURWAKARTA - Kabupaten Purwakarta memiliki sejumlah tempat dengan pemandangan eksotis, salah satunya Waduk Ir.H Djuanda.
Ya, danau terbesar di Jabar yang lebih dikenal dengan Waduk Jatiluhur ini, juga menjadi salah satu destinasi wisata alam yang indah di kabupaten kecil yang diapit dua kota besar itu.
Setiap akhir pekan atau musim liburan tiba, waduk buatan dengan luas 8.300 hektare ini selalu menyedot perhatian masyarakat. Tak heran, jika di moment-momen tersebut, kawasan ini selalu dipadati pengunjung baik di wisatawan lokal maupun luar daerah.
Wisatawan yang berkunjung ke lokasi wisata ini pun tak hanya akan disuguhi pemadangan nan eksotis. Mereka, juga bisa merasakan adrenalinnya yang terpacu ketika menaiki perahu tradisional maupun speed boat yang bisa disewa untuk kepentingan rekreasi.
Tak hanya itu, di lokasi ini pun tersedia wahana air yang cukup menyenangkan. Yakni, Jatiluhur Water World (JWW). Wahana air ini, lokasinya berada di kawasan Jatiluhur Valley Resort.
Waduk Jatiluhur, bisa dikatakan serba guna. Karena, selain menjadi objek wisata, waduk ini berfungsi juga sebagai pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA). Bahkan, air di waduk tersebut tak hanya digunakan sebagai pembangkit listrik, juga berperan untuk mengairi sedikitnya 240 ribu area persawahan yang ada di lima kabupaten/kota di utara Jabar.
Dengan kata lain, Waduk Jatiluhur itu bisa dikatakan multi fungsi. Selain itu, eksotika alam Jatiluhur ini juga sangat luar bisa. Bahkan bisa dibilang tak ada bandingannya. Karena, waduk ini dikelilingi pegunungan bebatuan. Sehingga, menjadikan lokasi ini terlihat lembih indah. Sejauh ini, kelestarian alam di kawasan tersebut terus dijaga. Bahkan, Perum Jasa Tirta II (PJT II) Jatiluhur, sebagai pengelola waduk buatan ini terus berupaya untuk melestarikan keindahan alamnya.
Banyak variasi yang ditawarkan ke masyarakat di lokasi wisata Jatiluhur Yakni, wisata air dengan tersedianya wahana water world, wisata edukasi serta Kuliner. Untuk wisata edukasi, setiap pengunjung bisa melihat-lihat soal bendungan dan turbin sebagai pembangkit listrik.
Selain itu, pengunjung juga bisa berkeliling waduk dengan menggunakan perahu tradisional, kapal motor dan speed boat. Atau bagi pecinta olahraga, bisa mencoba water sport di area D'Bay water sport center diantaranya canoe, paddle, dan dragon boat. Kemudian pengunjung bisa juga menikmati kuliner khas Waduk Jatiluhur yang salah satunya berbahan dasar ikan patin.
Tak hanya itu, bagi pengunjung dari luar kota yang ingin bermalam, PJT II juga menyediakan hotel dan bungalow. Mungkin, salah satu kekuatan Jatiluhur hotel dan resort yang membedakan dengan hotel lainnya di Purwakarta, yaitu pesona alamnya.
Ada satu hal yang lebih menarik lagi. Ya, di lokasi wisata ini ada sebuah tempat terbaik untuk melihat sunset di bendungan raksasa ini. Tempat yang diberi nama Lake View Istora Jatiluhur ini persis berada di sekitar bendungan utama.
Di lokasi ini, terdapat istora cafe & resto dan juga coffee bar yang bernama kopi Tarum yang khusus menyediakan menu kopi dari aliran sungai citarum. Pengunjung yang menikmati makanan dan minuman di sini dapat menikmati landscape Gunung Batu, yakni Gunung Parang dan Gunung Bongkok yang terhampar di depan mata menjadi pemandangan tersendiri ketika kita berada di cafe.
Tertarik datang ke sini? Wisatawan tak perlu khawatir tersesat. Karena, lokasi wisata ini letaknya sangat strategis. Pasalnya, letaknya tak jauh dari gerbang tol Ciganea (Jatiluhur) ataupun dari pusat kota Purwakarta, jaraknya kurang lebih hanya enam kilometer.
Perjalanan untuk menuju kawasan rekreasi ini, sangatlah menyenangkan. Karena, wisatawan dapat merasakan sejuknya alam yang asri, dimana di kanan dan kiri jalan menjulang pohon-pohon yang tinggi. Apalagi, suasana asri ini dipercantik lagi dengan jalan yang menanjak dan berkelok-kelok.
Setibanya di pintu gerbang, ada sejumlah petugas keamanan dan petugas retribusi yang siap menyapa pengunjung. Setelah bertransaksi, suasana asri nan sejuk masih terasa sampai peloksok pedalaman kawanan wisata Jatiluhur Valley Resort. Di kawasan ini, pengunjung bisa dengan bebas mendatangi lokasi wisata yang sesuai dengan tujuannya.
Bisnis Indonesia kembali menghadirkan tim Jelajah Metropolitan Rebana yang akan mengupas peluang dan tantangan investasi di wilayah Sumedang, Majalengka, Subang, dan Purwakarta.
Program berkala ini disponsori oleh PT Pos Indonesia (Persero), Astra Isuzu, Pemerintah Provinsi Jawa Barat, Diskominfo Jabar, PT Migas Hulu Jabar, Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (PMPTSP) Jabar, PT Bandarudara Internasional Jawa Barat (BIJB), Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Jabar, JNE, dan eFishery.
(K60)
