Bisnis.com, BANDUNG - Groundbreaking Subang Smartpolitan yang diinisiasi PT Suryacipta Swadaya diharapkan menjadi potret pengembangan kota baru di Rebana Metropolitan.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan Rebana butuh penanda bahwa akan hadir kota-kota baru di 7 kabupaten/kota yang masuk dalam wilayah metropolitan tersebut. Dan Subang Smartpolitan menjadi bukti nyata rencana pembangunan ini.
“Hari ini peristiwa bersejarah bahwa masa depan sedang kita siapkan, hadirnya sebuah kota baru Subang Smartpolitan menjadi benchmark,” katanya dalam acara groundbreaking Subang Smartpolitan yang digelar secara hybrid, Rabu (18/11/2020).
“Ini bertepatan dengan Rebana Metropolitan, adalah sebuah kawasan yang terdiri dari 13 kota baru, Subang Smartpolitan ini yang paling siap,” tuturnya.
Pihaknya mengucapkan selamat dan apresiasi pada Suryacipta yang merespons rencana pembangunan Metropolitan Rebana lewat Subang Smartpolitan. Diharapkan kota baru ini bisa menghadirkan tiga nilai yang diminta pihaknya, life, work and play.
Tiga nilai ini menurutnya penting karena kota dengan tiga nilai tersebut bisa memberikan banyak manfaat. Menurutnya kota yang hanya dibangun permukiman dan memiliki tempat kerja jauh telah membuat connecting cost yang tinggi.
Pemprov Jawa Barat menurutnya akan terus mendorong dan mempromosikan serta mempermudah sejumlah regulasi agar investasi ke kawasan Rebana berjalan baik. Menurutnya Rebana akan membuka setidaknya 5 juta lapangan pekerjaan dan dampak ekonomi signifikan ke Jawa Barat.
Kawasan ini juga ditopang infrastruktur yang lengkap dari pelabuhan, bandara hingga tol.
Groundbreaking Subang Smartpolitan dipimpin langsung oleh Presiden Direktur PT Surya Semesta Internusa (SSIA) Johanes Suriadjaja, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (hadir secara online), Bupati Subang Ruhimat, Direktur Jenderal Ketahanan, Perwilayahan dan Akses Industri Internasional Kementerian Perindustrian Dody Widodo dan Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Jawa Barat Noneng Komara di Jakarta, Rabu (18/11/2020).