Bisnis.com,BANDUNG—Pemerintah Provinsi Jawa Barat menyiapkan 4 proyek perkeretaapian baru yang akan ditawarkan pada pihak badan usaha dalam waktu dekat.
Kepala Dinas Perhubungan Jabar Dedi Taufik mengatakan empat proyek berbasis rel ini sesuai permintaan dari Ditjen Perkeretaapian Kementerian Perhubungan agar pihaknya segera menggagas proyek kereta api yang potensial untuk ditawarkan.
“Kami sudah menggelar konsultasi publik, ini bagian dari proses pelaksanaan kerjasama pemerintah badan usaha [KPBU] terkait 4 proyek ini,” katanya pada bisnis, Rabu (14/11).
Dedi mencatat sejumlah proyek yang diinisiasi tersebut adalah LRT Cibubur-Bogor, Shortcut Cibungur-Tanjung Rasa [Purwakarta], LRT Bandung Raya dan Kereta Akses BIJB Kertajati. “Empat proyek ini kami uji untuk mengetahui tingkat kesesuaian terhadap perencanaan sektoral dan tata ruang,” tuturnya.
Empat proyek ini terus dimatangkan setelah pihaknya mendapatkan bantuan dari Kemenhub dalam rangka penyusunan Studi Pendahuluan dan Outline Business Case (OBC) untuk proyek potensial perkeretaapian di Jawa Barat. “Seluruh proyek sudah sesuai dengan rencana pembangunan baik itu RTRW maupun Rencana Induk Perkeretaapian Jawa Barat,” paparnya.
Selain uji publik dia memastikan pada tahapan ini dikaji pula penentuan Penanggung Jawab Proyek Kerjasama (PJPK) hingga rencana skema pembiayaan dan kerjasama dengan badan usaha. “Hasilnya seluruh pihak mendukung seluruh proyek yang diajukan termasuk Kemenhub dan Bappenas,” katanya.
Dedi Taufik memastikan rencananya keempat proyek ini akan diteruskan kepada tahapan selanjutnya yaitu penyusunan OBC dan market sounding. “Kedua agenda ini rencananya akan dilaksanakan November sampai Desember 2018 ini,” katanya.
