PLN Pastikan Pasokan Listrik Selama Idulfitri Siap

Bisnis.com, BANDUNG -  General Manager Perusahaan Listrik Negara (PLN) Distribusi Jawa Barat, Iwan Purwana memastikan daya mampu pasok listrik untuk menunjang kegiatan selama Idulfitri 1439 Hijriah dalam keadaan siap.

“Prediksi beban puncak siang pda Idulfitri 1439 H tahun ini sebesar 2.797 MW atau naok 96 MW (3,5%) dari beban puncak siang pada Idulfitri 1438 H sebesar 2.701 MW,” katanya di Bandung, Selasa (5/6).

Sementara itu untuk beban puncak malam pada Idulfitri tahun jni diprediksi mencapai 4.274 MW atau naik sekitar 314 MW (7,9%) dibanding dengan beban puncak malam hari pda Idul Fitri tahun lalu sebesar 3.960 MW.

Menurutnya beban puncak sang maupun malam pada Idul Fitri kali ini masih lebih rendah dibanding dengan daya mampu pasok untuk Idul Fitri yang mencapai 10.045 MW. 

“Masih lebih besar dari prediksi beban puncak baik siang hari maupun malam hari di perayaan Idulfitri 1439 H,” katanya.

Meski terjadi penurunan terutama untuk konsumsi listrik industri dan perkantoran, terdapat beberapa daerah non kawasan indistri yang diprediksi beban puncaknya tetap stabil bahkan cenderung meningkat, seperti di darrah Tasikmalaya, Garut Cirebon, Cianjur dan Sukabumi karena merupakan daerah tujuan para pemudik dari beberapa kota besar seperti Jakarta, Bandung, Bekasi, Bogor dan sekitarnya.

“Mulai tanggal 11 Juni 2018 diperkirakan beban pemakaian listrik cenderung menurun menyusul adanya kebijakan cuti bersama dari pemerintah yang menyebabkan industri, perkantoran dan sebagian pelanggan komersial sudah meliburkan aktifitasnya,” kata dia.

Kemudian, pihaknya pun akan menyiagakan 2.633 petugas untuk menjamin keandalan pasokan listrik selama masa Idulfitri. 

“PLN juga menyiapkan 14 posko mudik. Posko mudik ini terdapt di Purwakarta, Cirebon, Garut, Karawang, Tasikmalaya dan Sumedang, posko-posko ini akan ditempatkan di kantor-kantor PLN gang banyak dilewati pemudik,” pungkasnya.