Bisnis.com,BANDUNG—PT Bank Jawa Barat dan Banten (Bjb) menargetkan bisa menyalurkan kredit ketahanan pangan sepanjang 2018 ini sebesar Rp1 triliun.
Direktur Utama Bank Bjb Ahmad Irfan mengatakan pihaknya membidik sektor pertanian sebagai salah satu target penyaluran kredit tersebut dibanding perkebunan dan perikanan hingga peternakan.
“Pembiayaan untuk kredit ketahanan pangan target kami Rp1 triliun,” katanya di Bandung, Minggu (13/5/2018).
Menurutnya salah satu sektor yang dibidik adalah petani kopi yang saat ini tengah mengalami respon sangat baik dari pasar dalam negeri maupun luar negeri. “Kredit ini bisa jadi salah satu instrumen agar petani bisa terus meningkatkan kualitas produksi kopi Jabar,” tuturnya.
Sejauh ini pihaknya sejak Januari hingga April 2018 sudah menyalurkan kurang lebih Rp200 miliar kredit ketahanan pangan baik pada petani kopi hingga peternak. Irfan menargetkan angka ini terus bergerak sesuai target karena pihaknya juga rutin melakukan pendampingan pada petani.
“Dengan melakukan pendampingan petani terutama kami lakukan paska panen maka kualitas produksinya diharapkan makin bagus. Kredit ketahanan pangan ini merupakan pembiayaan khusus untuk perkebunan, kopi hingga peternak. Kami baru salurkan Rp200 miliar,” paparnya.