Bisnis.com, BANDUNG - Sebanyak 1.100 sertifikat tanah dibagikan kepada warga Bandung oleh Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kota Bandung di Graha Batununggal, Selasa (23/1).
Pembagian sertifikat tanah ini merupakan bagian dari program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) atas intruksi pemerintah pusat.
Selain pembagian sertikfikat tanah ke warga Bandung, BPN Kota Bandung juga membagikan 7.942 sertifikat atas tanah yang berupa aset Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung.
Wali Kota Bandung Ridwan Kamil mengatakan, dirinya bersyukur karena pihaknya telah mendapat 7.942 sertifikat yang merupakan aset milik pemerintah.
Hal ini, kata dia, bisa mendorong Kota Bandung untuk mencapai opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) dari BPK. Dia juga berjanji akan terus bekerja sama dengan BPN untuk melakukan sertifikasi terhadap aset-aset lain yang belum tersertifikasi.
"Hanya kadang-kadang kita temukan masalah yang harus disortir. Biasanya ada duplikasi, penguasaan pihak ketiga atau klaim-klaim," katanya.
Pria yang kerap disapa Emil ini juga mengingatkan warganya untuk menggunakan sertifikat tersebut dengan sebaik-baiknya mengingat banyak sertifikat yang digunakan sebagai agunan.
Meskipun digunakan sebagai agunan, Emil berharap uangnya bisa digunakan untuk hal yang produktif seperti keperluan modal usaha.
"Di Bandung banyak sertifikat warganya yang 'disekolahkan'. Total ada Rp20 triliun dari sertifikat yang jadi agunan," ujarnya.
Sementara itu Kepala BPN Kota Bandung Elijas Tjahjadi mengatakan, selain membagikan kedua jenis sertifikat tersebut, pihaknya juga memberikan 198 sertifikat yang menjadi aset pelepasan pengembang.
Sementara untuk warga yang berada di kawasan Bandung Utara yaitu Punclut, pihaknya baru bisa memberikan 2 sertifikat dari target 506 sertfikat lantaran masih ada permasalahan yang belum terselesaikan.
Kendati demikian, dia berharap hal iti bisa terselesaikan seluruhnya pada tahun ini. "Kita targetkan progres permasalahan di Punclut ini selesai seluruhnya tahun 2018 ini," kata Eliyas.
Di sisi lain, target PTSL untuk wilayah Kota Bandung sudah jauh melampaui target. Dari target 93.000, PTSL di Kota Bandung mencapai sekitar 142.000 sertifikat yang telah dibagikan.
