Bisnis.com, BANDUNG- Para seniman Indonesia kembali mempersembahkan karya yang apik, lewat peluncuran film Banda, the Dark Forgotten Trail.
Banda, the Dark Forgotten Trail adalah film yang menceritakan kembali sejarah Kepulauan Banda dan pala yang hampir terlupakan namun mampu membangkitkan kembali semangat kebangsaan dan persatuan bangsa Indonesia saat ini.
Film itu disturadarai Jay Subyakto. Dirinya mengaku memiliki ketertarikan dan perhatian terhadap pulau Banda.
"Film ini penting karena melupakan masa lalu adalah sama dengan mematikan masa depan bangsa. Sangat penting Banda Neira buat bangsa kita karena di sini lahir banyak pemikiran, lahir banyak kepedihan, lahir banyak semangat, dan lahir banyak ironi yang terjadi sampai hari ini," kata Jay.
Naskah film merupakan besutan Irfan Ramli yang juga penulis Cahaya Dari Timur, Surat Dari Praha, dan Filosofi Kopi 2. Dia mengatakan naskah Banda, the Dark Forgotten Trail adalah salah satu dari sedikit upaya untuk menegaskan relasi antara masa lampau dan persoalan-persoalan kekinian.
"Menelusuri masa lampau artinya mempelajari apa yang terjadi dan yang akan terjadi, menjadi bagian dari identitas dan kesadaran komunal," ucap Irfan Ramli.
Kepulauan Banda pada masa lalu menjadi salah satu kawasan paling diburu karena menghasilkan pala. Sejak diperkenalkan para pedagang Cina, pala menjadi salah satu komoditi rempah yang ditaksir dengan harga yang sangat tinggi. Bahkan, segenggam pala pernah dianggap lebih bernilai daripada segenggam emas.
Sejarah Banda penuh dengan kesedihan. Masa depan Banda dan pala berubah saat Jan Pieterszoon Coen yang berbendera VOC tiba dan melakukan aksi pembantaian pada tahun 1621.
Setelah itu, terjadi eksodus yang mengakibatkan penduduk asli Banda sulit ditemukan terutama di kepulauan Banda. Di sisi lain, eksodus besar-besaran itu menjadikan Banda sebuah kawasan unik yang dihuni beragam suku bangsa di Nusantara; Arab, Tionghoa, dan Eropa. Masyarakat itulah yang membentuk masyarakat Banda hari ini.
Film panjang dokumenter itu diproduksi oleh Lifelike Pictures, produksi dikepalai oleh Sheila Timothy dan Abduh Aziz. Banda, the Dark Forgotten Trail tayang serentak mulai 3 Agustus 2017 di jaringan bioskop nasional.