Bisnis.com, BANDUNG - Kontes Robot Indonesia (KRI) Tingkat Nasional yang diadakan oleh Dirjen Pembelajaran dan Kemahasiswaan (Belmawa), Kemenristek dan Dikti setiap tahunnya, akan dibuka pada Kamis (6/7) di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI), Bandung.
Rektor UPI Asep Kadarohman, menyampaikan rasa syukurnya karena UPI ditunjuk oleh Belmawa sebagai tuan rumah pada konferensi pers yang diadakan di gedung University Center UPI, Rabu (5/7).
Kontes yang telah diadakan sejak 2004 ini bertujuan untuk meningkatkan kreativitas mahasiswa, mengaplikasikan ilmu, dan mendukung pengembangan dan penggunaan sistem kontrol pada rancangan robot.
KRI 2017 akan menampilkan lima divisi kontes, yaitu Kontes Robot ABU Indonesia (KRIA), Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI), Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), Kontes Robot Sepak Bola Indoensia (KRSBI) berbentuk manusia, dan juga KRSBI yang memiliki roda.
Peserta yang akan bertanding di tingkat nasional ini, sebelumnya telah disaring terlebih dulu tingkat regional. Total peserta yang mengikuti tingkat nasional kali ini berjumlah 93 peserta yang sudah tersaring dari 4 wilayah regional.
Pemenang Tingkat Nasional ini akan diberi tiket bertanding ke tingkat Internasional seperti yang dijelaskan oleh Yudi Haryanto, Kasie Kreativitas Belmawa Kemenristek dan Dikti. Dia menambahkan bahwa tahun kemarin, Indonesia menjadi juara umum.
"Tahun ini akan dilaksanakan di Nagoya, Jepang pada tanggal 24-27 Juli," tambah Yudi.
Yudi juga mengatakan bahwa setelah adanya banyak kompetisi yang diselenggarakan, dapat mengurangi tingkat tawuran yang terjadi di tingkat mahasiswa.
"Jadi, semenjak adanya beberapa kompetisi, adik-adik mahasiswa sesuai jurusannya, ke sininya, kita evaluasi yang tawuran menjadi sedikit. Bahkan hampir tidak ada. karena tersalurkan hobinya. Itu memang salah satu tujuan kita," ujar Yudi.
Yudi juga mengatakan bahwa pemenang kompetisi pada tingkat Internasional, akan diberikan hadiah berupa beasiswa. Namun, untuk ditingkat nasional, tergantung kebijakan universitas masing-masing, tambah Yudi.
Tuan rumah, UPI, sendiri menjanjikan akan memberikan beasiswa kepada para para pemenang di tingkat nasional.
"Bagi nanti peserta UPI, yaang juara tingkat nasional, akan diberi oleh UPI sebuah award. Akan diprioritaskan untuk mendapat beasiswa," ujar Rektor UPI Prof. Asep Kadarohman.
KRI Tingkat Nasional 2017 kali ini, akan diawali dengan simposium yang bertema "The Indonesian Symposium on Robotic System and Control (ISRCS) 2017" pada Kamis (6/7) mulai pukul 08.30 WIB.