Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

LONG WEEKEND: Kebun Binatang, Alun-alun & Taman Lalu Lintas Mulai Padat Pengunjung

Kebun Binatang Bandung
Kebun Binatang Bandung
Bisnis.com, BANDUNG--Sejumlah tempat wisata di Kota Bandung saat hari pertama long weekend, Kamis (5/5/2016), mulai dipadati pengunjung.
 
Pantauan Bisnis.com, kepadatan mulai terjadi di Alun-alun Bandung sejak pukul 08.30 WIB. Pengunjung berbondong-bondong ke kawasan itu hanya untuk sekadar menikmati rumput sintetis sembari bermain bola atau hanya duduk-duduk saja melepas penat.
 
Kondisi yang sama terjadi di Taman Lalu Lintas Bandung pada pukul 09.10 WIB, puluhan pengunjung mulai memadati area kantong parkir di sekitar tempat wisata tersebut.  
 
Salah seorang pengunjung dari Padalarang Kabupaten Bandung Barat, Oman Suganda, 42, mengaku, bersama keluarga sengaja datang ke Taman Lalu Lintas hanya untuk sebagai liburan alternatif.
 
"Kami dari rumah pukul 06.00 WIB karena khawatir macet di perjalanan," katanya saat ditemui Bisnis.com di lokasi.
 
Begitupula dengan Kebun Binatang Bandung, ratusan pengunjung sudah berdesak-desakan masuk ke objek wisata tersebut sekitar pukul 09.40 WIB. Bahkan, puluhan bus dan kendaraan roda empat sudah memadati kantong-kantong parkir yang disediakan oleh pihak pengelola.
 
Parang pengunjung sebagian besar dari luar Kota Bandung. Hal tersebut terlihat dari kendaraan yang mereka gunakan mulai dari pelat B, F, dan Z.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler