Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Reporter China Mengaku Berada di Balik Gejolak Harga Saham

Seorang reporter media massa China mengaku menyebarkan informasi palsu yang menciptakan panik dan kekacauan di pasar modal negara itu.
Ilustrasi: Seorang warga China mengamati papan pergerakan saham/Reuters
Ilustrasi: Seorang warga China mengamati papan pergerakan saham/Reuters

Bisnis.com, SHANGHAI - Seorang reporter media massa China mengaku menyebarkan informasi palsu yang menciptakan "panik dan kekacauan" di pasar modal negara itu.

Seorang pejabat dari badan pengelola pasar modal China mengaku menjadi pelaku insider trading dan demikian pula empat eksekutif senior lembaga pialang terbesar China, CITIC Securities, lapor kantor berita Xinhua.

Pemerintah China sedang menyelidiki pelaku spekulasi yang melebih-lebihkan informasi dagang, short selling mencurigakan dan strategi-strategi pasar lain yang dianggap mengganggu pemulihan pasar.

Xinhua mewartakan bahwa Wang Xiaolu, reporter majalah bisnis terkemuka Caijing, mengaku menulis pasar saham China berdasarkan desas desus dan pandangan subjektifnya sendiri yang mengakibatkan kerugian besar pada negara dan investor.

Xinhua juga melaporkan bahwa Liu Shufan, pejabat Komisi Pengawas Sekuritas China (CSRC), telah mengaku sebagai pelaku insider trading dan memanfaatkan jabatannya untuk menaikkan harga saham satu perusahaan yang tercatat di bursa saham dengan imbalan beberapa juta yuan.

Xinhua menambahkan Xu Gang, Liu Wei, Fang Qingli dan Chen Rongjie, yang semuanya eksekutif senior pada CITIC Securities, juga mengaku berlaku sebagai insider trading.

Delapan karyawan CITIC tengah diinvestigasi atas dugaan perdagangan sekuritas secara ilegal, lapor Xinhua lagi.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Terpopuler

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper

Terpopuler