Bisnis.com, SHANGHAI - Orang terkaya di China sekaligus Asia, Wang Jianlin kehilangan US$3,6 miliar atau setara Rp182 triliun dalam sehari setelah pasar saham China runtuh pada Senin (24/8/2015).
Wang Jianlin, CEO dan pendiri perusahaan properti/hiburan Dalian Wanda, kehlangan lebih dari 10% dari total kekayaan pada Senin atau yang dikenal dunia saham sebagai Black Monday.
Pasar saham Shanghai pada Senin (24/8/2015) kolaps sebesar 8,49%, yang merupakan penurunan terbesar semenjak 2007. Lalu pada Selasa, indeks Shanghai jatuh lagi 7,63%.
Menurut catatan Bloomberg Billionaires Index, Wang menjadi biggest loser pada akhir perdagangan Senin.
Kendati bernasib buruk, kekayaan Wang tahun ini justru naik US$6 miliar. Sementara orang terkaya di China lainnya, Jack Ma (pendiri Alibaba), kehilangan 'hanya' US$545 juta di saat yang sama.
Masih menurut Bloomberg, setidaknya ada 24 miliuner dunia kehilangan kekayaan lebih dari US$1 miliar pada Black Monday, yang mana sebagian besar dari mereka berbasis di Asia.
Bill Gates saja, kehilangan US$3,2 miliar, kerugian terbesar kedua setelah yang dialami Wang Jianlin.