Bisnis.com, BANDUNG--Pendidikan anak merupakan salah satu hal penting yang harus direncanakan oleh orang tua. Banyak dari mereka yang menginginkan anaknya untuk melanjutkan ke jenjang perguruan tinggi.
Saat ini, masih banyak anak di Indonesia yang tidak dapat melanjutkan ke jenjang yang lebih tinggi karena berbagai faktor, salah satunya faktor ekonomi.
Faktor ekonomi merujuk pada ketidakmampuan orang tua dalam membiayai pendidikan anak. Survey yang dilakukan oleh academia.edu menyatakan bahwa ekonomi menjadi faktor terbesar anak tidak melanjutkan sekolah (36%), disusul oleh minat anak yang kurang (24%), dan perhatian orang tua (18%).
Di samping itu, biaya pendidikan di Indonesia pun cenderung meningkat dari tahun ke tahun. Berdasarkan penelitian di tahun 2014, rata-rata kenaikan biaya pendidikan di Indonesia mencapai 15% per tahun.
Salah satu solusi dalam mempersiapkan pembiayaan sekolah anak adalah dengan menggunakan asuransi pendidikan maupun tabungan pendidikan.
"Produk asuransi pendidikan menawarkan rangkaian asuransi jiwa dan investasi yang memberi manfaat perlindungan asuransi jiwa jika sesuatu terjadi pada diri orang tua. Hal ini bertujuan untuk membantu perencanaan keuangan dalam mempersiapkan dana pendidikan anak," ujar Tisye Diah Retnojati selaku Chief of In Branch Channel AXA Mandiri.
Di Indonesia, salah satu penyedia asuransi pendidikan bagi anak adalah AXA Mandiri. Penyedia jasa asuransi ini menawarkan manfaat investasi dan proteksi pada saat yang bersamaan lewat produk unit link.
"Unit link ini memberi manfaat ganda berupa investasi dan proteksi. Proteksi dalam hal ini adalah asuransi. Tentu manfaatnya tidak dapat dirasakan seketika, baru akan terasa apabila terjadi hal-hal yang tidak diinginkan seperti kecelakaan maupun kematian," ungkap Tisye.
Hal inilah yang merupakan kelebihan asuransi pendidikan jika dibandingkan dengan tabungan pendidikan.
Tabungan pendidikan berupa produk tabungan berjangka yang biasanya berdurasi dua tahun ke atas, di mana Anda harus menyetorkan dana setiap bulan hingga jatuh tempo. Tabungan memang menjaga modal awal, namun hasilnya tidak terlalu tinggi.
Keduanya memang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing, namun kesadaran orang tua dalam menyiapkan dana bagi pendidikan anak merupakan hal yang terpenting.
"Dengan mempersiapkan dana pendidikan sedini mungkin, masa depan buah hati akan lebih terjamin dari segala kemungkinan yang tidak diinginkan. Semakin dini kita memulai, semakin cepat manfaatnya terasa," tambah Tisye. (m04)
