SOLO– Desainer asal Inggris Soner Ozenc merancang sebuah sajadah yang dapat menyala apabila sudah tepat menghadap kiblat.
Seperti dikutip Solopos.com dari Mashable, Rabu (15/7/2015), sajadah itu bernama El Sajjadah. El merupakan singkatan dari Electro atau sinar listrik. Soner Ozenc mengaku terinspirasi dari sajadah terbang untuk membuat El Sajjadah.
“Waktu itu saya sedang melihat-lihat rancangan karpet terbang. Lalu, ide yang datang malah sajadah yang dapat berfungsi lebih,” ujar dia.
Soner kemudian merealisasikan idenya menjadi sebuah sajadah elektronik. Sajadah itu cukup ringan dan bisa digulung. Selain itu, terdapat kompas yang terpasang di El Sajjadah dan akan bersinar ketika menghadap Kakbah.
“Biasanya orang harus menggunakan kompas [untuk mencari arah kiblat] setelah meletakkan sajadahnya di lantai. Jadi, kenapa saya tak mencoba menciptakan sajadah dengan kompas digital,” kata dia.
Selama enam tahun Soner Ozenc mengembangkan El Sajjadah. Selain bisa digunakan untuk alas salat, teknologi terbaru itu juga bisa dimanfaatkan untuk penghias dinding.