Bisnis.com, BANDUNG--Samsung meluncurkan Galaxy S6 dan S6 Edge serta menuai pujian kritis dari media pada tahun ini. Akan tetapi bagaimana kondisi sebenarnya yang diterjemahkan ke dalam penjualan aktual? Itulah pertanyaan semua orang yang benar-benar penasaran dan sayangnya perusahaan Korea tersebut berusaha menghindari hal tersebut.
Oleh karena itu, beberapa mengambil kesimpulan bahwa hal tersebut mungkin menandakan penjualan flagships terbaru ini lebih buruk daripada yang diantisipasi. Akan tetapi beberapa jam yang lalu, hadir laporan dari sebuah perusahaan investasi yang mengatakan bisnis Samsung sedang "meledak".
Seorang eksekutif atau konglomerat yang tidak ingin disebutkan namanya, berbicara kepada media Korea dan mengungkapkan bahwa kedua produk terbaru itu yaitu S6 dan S6 Edge telah memukul target internal yang ditentukan Samsung.
Selanjutnya, orang ini yakin bahwa penjualan S6 akan berakhir menjadi lebih tinggi daripada Galaxy S5 saat peluncuran tahun lalu. Samsung menolak berkomentar, tapi Anda tampaknya bisa mendapatkan beberapa angka penjualan yang sebenarnya pada 3 Juni ini di sebuah forum hubungan investor.
Sementara menunggu, mari kita lihat spekulasi terbaru. Seorang analis mengklaim Samsung telah menjual 305.000 unit perangkat S6 per hari sejak dua model tersebut diluncurkan.
Diduga ini angka yang lebih baik dibandingkan dengan generasi sebelumnya, di mana S5 hanya terjual 124.000 unit per hari, sedangkan S4 hanya 241.000 unit per hari. Berkat semua ini, Samsung bahkan bisa melaporkan laba operasi yang lebih tinggi untuk kuartal kedua tahun ini.
