[caption id="attachment_345365" align="alignright" width="300"] (anne rufaidah)[/caption] BANDUNG (bisnis-jabar.com)—Jika anda sedang berlibur ke kawasan Pantai Pangandaran di Kabupaten Pangadaran, ada sebuah pemandangan unik di malam hari. Terlihat para wisatawan ramai-ramai menggunakan mobil goes wisata Pangandaran atau yang lebih akrab disebut odong-odong. Odong-Odong yang berkapasitas 4 orang ini digunakan dengan cara mengayuh pedal sepeda layaknya becak. Tiap orang akan mengayuh pedal dengan kecepatan yang sama sehingga odong-odong pun bisa berjalan layaknya sepeda yang beriringan. Namun yang berbeda, odong-odong ini dilengkapi dengan setir dan atap di atasnya sehingga jika hujan pun para wisatawan tidak akan kebasahan. Untuk menyewa odong-odong ini wisatawan dikenakan tarif mulai dari Rp50.000 hingga Rp70.000 per jam jika sedang weekend. Ketua Paguyuban Mobil Goes Wisata Pangandaran, Kokos Koswana mengatakan odong-odong ini memang baru beroperasi sekitar 5 bulan terhitung sejak akhir Desember 2012. Untuk barangnya sendiri memang sebagian masih dikirim dari Cilacap dan sebagian membuat sendiri di Pangandaran. Dalam mengoperasikannya, Kokos mengatakan pihaknya membuat standarisasi harga penyewaan agar tidak terjadi perang tarif antar sesama pemilik odong-odong. “Selain melakukan standarisasi harga penyewaan, kami juga bermitra dengan beberapa hotel dengan konsep penyewaan khusus tamu hotel tersebut,” ujarnya. Saat ini odong-odong yang berjumlah 250 buah ini dimiliki oleh 127 orang yang keseluruhannya adalah warga Pantai Pangandaran. Menurut Kokos pada awal keberadaan odong-odong yang dimiliki oleh 1 orang pemiliki saja, omzetnya mencapai Rp10 juta lebih. Melihat adanya potensi tersebut, maka ia dan rekan-rekannya membuat usaha khusus penyewaan odong-odong sebagai alternatif pilihan wisatawan dalam berkendara selain menyewa motor atau sepeda. “Saat ini sudah ada 8 kelompok atau pangkalan khusus odong-odong dan omzet dari penyewaan selama 2 hari saja [Sabtu-Minggu] bisa mencapai Rp500.000 per pemiliknya,” pungkasnya. (k28/k29/yri)
INFO WISATA: Yuk, Naik Odong-odong Khas Pangandaran
[caption id=attachment_345365 align=alignright width=300] (anne rufaidah)[/caption]
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel