INFO WISATA: 5 Danau Wisata Terbaik di Jawa Barat

BANDUNG (bisnis-jabar.com) -- Jawa Barat memang terkenal dengan keragaman wisata alam, salah satunya danau. Setidaknya, provinsi ini memiliki 31 danau yang berstatus tempat wisata. Berikut, inilah 5 danau wisata unggulan di Jawa Barat versi, yang dirangkum dari berbagai sumber: Situ Lengkong Panjalu Situ Lengkong Panjalu adalah sebuah danau seluas 57,95 hektare yang terletak di Kec. Panjalu, Ciamis, Jawa Barat. Di tengahnya, terdapat pulau seluas 9,25 hektare bernama Nusa Gede. Di Pulau Nusa Gede terdapat hutan lindung beserta peninggalan purbakala. 307 pohon yang terdiri dari 30 jenis merimbuni hutan tersebut. Menurut legenda, Nusa Gede awalnya adalah pusat pemerintahan Kerajaan Panjalu, selain juga berfungsi sebagai benteng pertahanan. Di sini juga terdapat makam penyebar agama Islam yang bernama Mbah Panjalu. Menurut cerita sejarah Panjalu, pada awal abad ke-7, seorang Raja Panjalu menginginkan putra mahkotanya memiliki ilmu yang paling ampuh dan paling sempurna. Maka berangkatlah sang putra mahkota yang bernama Borosngora menuju ke suatu tempat dan berakhir di tanah suci Mekah. Setelah tinggal cukup lama, pulanglah sang putra mahkota ke Panjalu dengan dibekali air zamzam, pakaian kesultanan, perlengkapan pedang dan cis (senapan dengan peluru kecil). Di Panjalu, tugas utamanya adalah menjadi raja, sekaligus mengislamkan rakyatnya. Beliau kemudian menjadi Raja Panjalu menggantikan ayahnya dengan Gelar Sang Hyang Borosngora. Mulai saat itulah kerajan Panjalu berubah dari kerajaan Hindu menjadi kerajaan Islam. Konon, air zamzam dari Mekah ditumpahkan ke lembah bernama Lembah Pasir Jambu. Kemudian, Lembah itu bertambah banyak airnya dan terbentuklah danau yang kini disebut Situ Lengkong. Telaga Remis Perpaduan antara air telaga yang jernih dengan pesona alam pegunungan hutan ini terletak di Desa Cikalahang, yang merupakan perbatasan Kab. Kuningan dan Cirebon. Di tempat ini, Anda akan dibuai dengan beningnya air telaga, bersanding dengan sejuk udara hutan di pegunungan. Delapan telaga yang ada di sini, yaitu Telaga Leat, Telaga Nilem, Telaga Deleg, Situ Ayu Salintang, Telaga Leutik, Telaga Buruy, Telaga Tespong, dan Sumur Jalatunda, bisa untuk Anda dayungi. Objek Wisata Telaga Remis menyimpan keanekaragaman flora dan fauna. Terdapat lebih kurang 160 jenis tumbuhan, di antaranya snorkeling, malaka, kosambi, dan lain-lain. Situ Patenggang Terletak di ketinggian 1.600 meter dpl di kaki Gunung Patuha, Ciwidey, Situ Patenggang adalah danau alami dengan panorama yang memukau. Anda dapat berperahu sambil menikmati hamparan danau seluas 150 ha dengan latar belakang perbukitan. Hawa sejuk setempat (17-23° C) membuat pengalaman Anda semakin menyegarkan. Keunikan lain Situ Patengang yang dibuka sebagai taman wisata sejak 1981 ini adalah legenda klasik dari kerajaan masa lampau. Ki Santang, seorang pangeran keponakan Prabu Siliwangi, dan seorang putri gunung cantik jelita, Dewi Rengganis, saling jatuh cinta. Namun, perjalanan cinta mereka tidak semulus dan seindah yang dibayangkan oleh keduanya karena dipisahkan oleh keadaan. Air mata yang mengalir dari keduanyalah yang membentuk danau ini, sehingga dinamai ‘patenggang’ yang diambil dari kata pateangan-teangan (Bahasa Sunda untuk “saling mencari”). Pada akhirnya, mereka dapat berkumpul kembali di sebuah batu setempat yang diberi nama Batu Cinta. Konon, siapapun yang pernah berkunjung dengan pasangannya ke batu ini, maka cinta mereka akan abadi. Kondisi jalan menuju Situ Patenggang yang menawarkan hamparan hutan, perkebunan teh yang hijau, dan kebun-kebun sayuran, serta strawbery khas setempat yang bisa Anda petik sendiri. Situ Bagendit Danau ini terletak di Desa Bagendit, Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut. Situ Bagendit merupakan danau yang dikelilingi areal persawahan dan perkampungan penduduk, dengan latar panorama alam pegunungan yang indah. Menurut cerita masyarakat sekitar, Situ Bagendit berasal dari sebuah legenda yang menceritakan sebuah rombongan Ronggeng Baged dan Nyi Endit yang tenggelam, yang kemudian oleh masyarakat sekitar, situ (danau) tersebut dinamakan Situ Bagendit. Banyak aktivitas wisata yang bisa dilakukan di area situ bagendit ini, seperti berlayar dengan rakit bambu, bermain sepeda air, kano, memancing, jet ski, dan aktivitas air lainnya. Setiap tahun, Pemda Kabupaten Garut mengadakan Festifal Bagendit yang berisi tampilan berbagai kesenian daerah seperti lais, Debus, Hadro dan berbagai lomba kegiatan wisata air. Suasana pemandangan situ yang indah, berbagai kelengkapan fasilitas umum, dan kemudahan layanan menjadikan tempat ini cocok untuk wisata Anda bersama keluarga. Situ Sangiang Objek wisata yang berdiri berdiri sejak 1998 ini terletak di Desa Sangiang, Kecamatan Banjaran, Majalengka. Saat ini, danau dikelola oleh Taman Nasional Gunung Ciremai (TNGC) dan Kelompok Penggerak Pariwisata (Kompepar). Anda akan disuguhkan dengan panorama alam indah yang menghiasi hamparan danau. Di danau tersebut, hidup beberapa jenis ikan, seperti ikan mas dan lele yang dipercaya warga setempat sebagai jelmaan Prajurit Talaga Manggung. Sambil menikmati indahnya panorama alam tersebut, Anda juga dapat berkeliling melewati jalan setapak melihat pepohonan yang berumur ratusan tahun, dan satwa-satwa liar yang tidak berbahaya, seperti kera dan lutung. Selain itu, di lokasi wisata juga terdapat makam kramat Sunan Parung yang sering dikunjungi oleh para peziarah. Jadi, selain menyegarkan jasmani Anda pun bisa berwisata rohani di sana. (berbagai sumber/ajz)