[caption id="attachment_163303" align="alignleft" width="288" caption="(ilustrasi: bisnis-jabar.com)"][/caption] BANDUNG (bisnis-jabar.com): Pengembang game lokal dituntut untuk menguasai pasar lokal agar tidak tersingkirkan dalam persaingan. CEO Altermyth-salah satu pengembang game-Wong Lok Dien memprediksikan industri game di Indonesia ke depan akan dibanjiri produk-produk dari luar negeri seperti Jepang. “Orang luar dapat melihat potensi pasar di Indonesia, sedangkan orang Indonesia sendiri masih belum dapat melihatnya, “ katanya hari ini. Menurutnya, pasar game di Indonesia sangat potensial, namun pemain dalam industri game masih sedikit. “Jika pengembang lokal tidak bersiap-siap kemungkinan game lokal akan kalah bersaing dengan game luar, “ katanya. Oleh karenanya, dia menegaskan agar para pengembang lokal menyiapkan diri untuk menghadapi persaingan tersebut. Menurutnya, ke depan game versi mobile besar peluangnya untuk dikembangkan, itu dikarenakan pengguna ponsel pintar dan internet di Indonesia terbilang banyak. Sementara itu, Wimindra Lee dari Agate Studio menyampaikan hal senada. “Pengembang lokal harus dapat menggali peluang pasar di dalam negeri. Karena pihak asing memasuki pasar disini, masa pengembang lokal justru memasarkan produknya ke luar negeri, “ katanya. Salah satu alasan pihak asing banyak yang mencoba pasar di Indonesia dikarenakan jumlah pengguna akun Facebook yang terbilang tinggi.”Mereka penasaran ada apa sebenarnya disini, “ katanya.(k60/yri)
INDUSTRI GAME: Pengembang lokal harus siap bersaing
[caption id=attachment_163303 align=alignleft width=288 caption=(ilustrasi: bisnis-jabar.com)][/caption]
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

1 jam yang lalu
Diam-Diam Serok Saham BMRI
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

16 jam yang lalu
Pemkot Bandung Gencarkan Pemberantasan Minol Ilegal
17 jam yang lalu
Perusahaan di Cirebon Wajib Rekrut Karyawan Lewat Disnaker

17 jam yang lalu
Kabupaten Cirebon Tak Siap Sambut Industri Masa Depan

17 jam yang lalu
Gaya Sekda Jabar dari Era ke Era, di Kantor Atau Lapangan?

2 hari yang lalu
BI Cirebon Kembali Pacu UMKM Naik Kelas Lewat CEF 2025
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
