Kabar umum (8/2): Mahasiswi ITB hilang masuk palung sungai 10 meter

BANDUNG (bisnis-jabar.com): Rangkuman berita umum yang terbit di media massa hari ini a.l. menyoroti hilangnya mahasiswi ITB di Sungai Cikandang diduga karena masuk ke palung sungai sedalam 1o meter, dan ada temuan indikasi tindak pidana dalam renovasi ruang Banggar DPR. Berikut rangkuman lengkapnya: MASUK PALUNG: Angelina Yovanka, 19, mahasiswi semester IV Jurusan Teknik Kelautan, Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan, Institut Teknologi Bandung (ITB), yang hilang saat arung jeram,diduga masuk ke dalam palung Sungai Cikandang sedalam lebih dari 10 meter. Saat perahu karet yang ditumpangi korban terbalik pada Minggu(5/2), tepat dibawah lokasisungai, terdapat palung dengan putaran arus yang sangat kuat di kawasan Leuwi Peer,Kampung Cibihbul, Desa Tanjungjaya, Kecamatan Pakenjeng. Akibatnya, upaya pencarian oleh tim diving profesional dari Badan SAR Nasional (Basarnas) Garut dan Bandung sempat dihentikan, demi keselamatan mereka. Besar kemungkinan, tubuh Angelina terperangkap dalam putaran arus air dalam palung tersebut. ”Alat pendeteksi kedalaman kami tidak bisa menyentuh dasar sungai. Selain sangat dalam, arusnya juga kuat. (Sindo) INDIKASI PIDANA: Pimpinan Badan Kehormatan DPR mengakui ada tiga temuan yang mencurigakan, salah satunya terindikasi tindak pidana dalam pembangunan ruang rapat Badan Anggaran DPR. Ketua Badan Kehormatan DPR Muhammad Prakosa mengatakan tiga temuan yang mencurigakan tersebut telah disampaikan kepada Ketua Badang Urusan Rumah Tangga yang juga Ketua DPR, Marzuki Alie. Pertemuan tertutup yang diikuti pimpinan DPR tersebut bertujuan membahas hasil pemeriksaan BK terkait renovasi ruang kerja baru Badan Anggaran DPR. Namun, Prakosa tidak mau memerinci keterangannya usai pertemuan itu. (Bisnis Indonesia)