BENGKULU (bisnis-jabar.com): Mardi (23) salah seorang warga Desa Karya Bakti, Putri Hijau, Kabupaten Bengkulu Utara, harus merelakan lima jari tangan kanan hancur akibat main petasan ukuran besar saat malam takbiran Idul fitri 1432 H. Korban segera dilarikan ke rumah sakit umum daerah (RSUD) M.yunus untuk mendapat pertolangan dan tindakan medis, kata Mardi, hari ini. Dia mengaku bersama teman-teman di desa pada malam takbiran membakar petasan yang ukurannya sebesar lengan orang dewasa. Petasan itu ketika dibakar masih pegang dipegang kemudian meletus. Peristiwa naas itu bermula pada malam takbiran bersama puluhan teman-temannya mengikuti acara takbir keliling yang digelar di desa, sebelum menyiapkan petasan berukuran besar. Dia membeli pedatasan ukuran besar diledakkan pada acara takbir keliling. Pada saat membakar itulah petasan meledak, kelima jari tangan hancur. Berkat bantuan dan pertolongan rekan-rekannya korban dibawa ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) terdekat untuk mendapatkan perawatan. Namun, karena luka yang diderita cukup membahayakan dan menghancurkan tulang jari, akhirnya petugas puskesmas setempat menyarankan agarkorban dibawa ke RSUD M.Yunus yang jaraknya puluhan kilometer dari desanya itu. Hingga kini dia masih terbaring lemas di RSUD M.Yunus direncanakan dalam beberapa hari ke depan dokter akan mengambil tindakan dengan cara mengoperasi jarinya. Dia tampak terbaring lemas di salah satu ruangan RDUS M.Yunus dikelilingi beberapa sanak famili, dan tentu saja tidak dapat berlebaran dengan teman-temannya yang lain. (fsi)
Awas, petasan telan korban lagi
BENGKULU (bisnis-jabar.com): Mardi (23) salah seorang warga Desa Karya Bakti, Putri Hijau, Kabupaten Bengkulu Utara, harus merelakan lima jari tangan kanan hancur akibat main petasan ukuran besar saat malam takbiran Idul fitri 1432 H.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

28 menit yang lalu
IDX to Delist 10 Companies in 2025, Including HITS and MYRX
59 menit yang lalu
IDX Composite Rallies for Fourth Straight Day After Trump’s Tariff Pause
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
