BANDUNG: Tim pendaki Indonesia Seven Summits Expedition Mahitala Universitas Parahyangan berhasil menaklukan puncak Gunung Everest (8.848 mdpl) tepat pada Hari Kebangkitan Nasional ke-103, Jumat ini. Tim tersebut beranggotakan Sofyan Arief Fasa, Janathan Ginting, Frans, dan Broery Andrew. Mereka dipandu Hiroyuki Kuraoka dari Jepang berhasil mengibarkan Bendera Merah Putih di puncak tertinggi dunia di hari bersejarah ini. Anggota tim yang mencapai puncak terbagi dalam tiga gelombang, Broery Andrew menjadi anggota tim pertama yang mencapai puncak Everest yakni pukul 05.22 waktu setempat. Disusul Janathan Ginting pukul 06.11 waktu setempat dan kemudian Sofyan Arief Fasa dan Frans pada pukul 09.45 waktu setempat atau pukul 11.00 WIB. "Semua tim pendaki sudah mencapai Puncak Sagarmatha, puncak tertinggi Everest," kata Fiona Ekaristi Putri, Ketua Dewan Pengurus Mahitala Unpar dan tim publikasi Widyastuti di Bandung, hari ini. Pendakian ke puncak Everest yang dilakukan oleh tim lebih lambat dua hari dari target semula yakni pada 18 Mei 2011. Namun demikian, kesuksesan tim pendaki asal Bandung itu bermakna karena berhasil menuntaskan pendakian keenamnya dari rencana tujuh puncak tertinggi dunia itu berhasil dilakukan pada hari bersejarah, Hari Kebangkitan Nasional. "Keberhasilan ini dipersembahkan dengan segenap jiwa raga bagi Indonesia, diharapkan menginspirasi masyarakat Indonesia khususnya generasi muda untuk memberi sumbangsih dan daya upaya bagi tanah air," kata Fiona. Pendakian yang dilakukan sejak awal Mei tersebut berlangsung cukup lancar, meski tim dihadapkan dengan kendala cuaca yang cepat berubah di jalur pendakian. Berbeda dengan pendakian di puncak Aconcagua, pendakian di Everest lebih mulus dimana seluruh anggota tim berhasil mencapai puncak dalam satu kali pendakian. Puncak Everest merupakan puncak keenam yang berhasil ditaklukan tim. Sedangkan satu puncak lainnya yakni Denali (6.194) di Alaska rencananya akan didaki pada awal Juli mendatang. Sebelumnya, tim berhasil mengatasi lima puncak lainya yakni Carstensz Pyramid (4.884 mdpl) pada 26 Februari 2009 di Indonesia (Australasia), Kilimanjaro (5.895 mdpl) via Machame pada 10 Agustus 2010 di Kenya (Afrika). Puncak Elbrus (5.642 mdpl) di Rusia (Eropa) pada 24 Agustus 2010, Vinson Massive (4.897 mdpl) di Antartika pada 13 Desember 2010 dan Aconcagua (6.962 mdpl) di Argentina (Amerika Selatan) pada 9-29 Januari 2011. "Saat ini tim konsentrasi untuk proses penurunan dan kembali ke Tanah air. Tim pendukung juga tetap berada di camp dan akan kembali bersama tim pendaki," kata Widyastuti, tim publikasi.
Pecinta alam Unpar Bandung peringati Harkitnas di puncak Everest
BANDUNG: Tim pendaki Indonesia Seven Summits Expedition Mahitala Universitas Parahyangan berhasil menaklukan puncak Gunung Everest (8.848 mdpl) tepat pada Hari Kebangkitan Nasional ke-103, Jumat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.

5 menit yang lalu
Astra Takes Over MMLP From Boy Thohir

30 menit yang lalu