DESKRIPSI PROYEK Wisata argo di Jawa Barat berpotensi besar untuk berkembang karena Jawa Barat sejak dahulu saampai saat ini terkenal sebagai wilayah pertanian dan perkebunan. Di Jawa Barat, perkebunan teh terbentang begitu luas dan sudah sejak lama ada. Saat ini, perkebunan the di Jawa Barat merupakan salah satu tujuan wisata yang ramai di kunjungi domestic maupun asing. Selain pemandangan alamnya yang memang indah, perkebunan the juga memiliki udara yang sejuk dan segar cocok untuk beristirahat menyegarkan pikiran. Walaupun perkebunan teh telah lama menjadi tujuan wisata, sampai saat ini Jawa Barat belum memiliki komplek wisata agro perkebunan teh yang lengkap dan memadai, karena pemprov Jawa Barat berencana membangun sebuah komplek wisata agro yang berlokasi di tengah-tengah perkebunan the. Lokasi yang terpilih untuk komplek wisata agro perkebunan teh ada di wilayah Kabupaten Purwakarta, berada di pinggiran jalan tol Purbaleunyi yang menghubungkan kota Bandung dengan kota Jakarta. Direncanakan komplek wisata agro perkebunan teh ini nantinya memiliki fasilitas restoran, tempat peristirahatan, FO, dan tea corner. BIAYA INVESTASI USD 20 Juta LINKUP PEKERJAAN Pembangunan Agro Tourism Estate, meliputi: • Pembangunan restourant • Pembangunan cottages • Pembangunan Factory Outlet • Pembangunan Tea Corner KERJASAMA INVESTASI YANG DITAWARKAN P to P, Pemerintah akan membantu dalam proses perijinan dan penyediaan lahan yang di butuhkan. LEMBAGA PELAKSANA PT. Perkebunan Nusantara VIII Jl. Sindang Sirna No. 4 Bandung – Jawa Barat Sumber: Badan koordinasi promosi dan penanaman modal daerah (KPPMD) 2009
Pembangunan Argo Tourism Estate Kabupaten Purwakarta
DESKRIPSI PROYEK
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Penulis : Artistik Bandung
Editor : Artistik Bandung
Topik
Konten Premium
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru
4 hari yang lalu
OJK Gandeng FSS Korea Tingkatkan Pengawasan Sektor Keuangan
15 jam yang lalu