Fita Indah Maulani dan Roni Yunianto JAKARTA (bisnisjabar.com): PT XL Axiata Tbk meluncurkan fasilitas gratis international roaming data bagi pelanggan BlackBerry yang melakukan perjalanan ke 7 negara, yaitu Malaysia, Singapura, Kamboja, Bangladesh, Sri Lanka, Hong Kong, dan Jepang. Joy Wahyudi, Direktur Commerce XL mengatakan pihaknya terus meningkatkan manfaat XL BlackBerry bagi pelanggan, salah satunya fasilitas gratis biaya roaming di 7 negara. Pelanggan cukup memilih menggunakan layanan dari operator yang telah bekerjasama, yaitu Celcom Malaysia, M1 Singapura, Hello Kamboja, Robi Bangladesh, Dialog Sri Lanka, SmartTone Hong Kong, serta Softbank Jepang. "Kami yakin pelanggan XL BlackBerry akan terbantu dengan promo ini, mengingat mobilitas dan kebutuhan atas biaya roaming yang ringan," ujarnya dalam peluncuran Free BlackBerry International Roaming, hari ini. Dia menjelaskan layanan gratis ini berlaku untuk seluruh pelanggan pra bayar dan pascabayar BlackBerry One Bulanan dengan tarif Rp99.000 per bulan. Bagi pelanggan pra bayar fasilitas ini berlaku selama 3 hari pertama untuk 3 kali kunjungan dalam waktu 30 hari. Sementara bagi pelanggan pascabayar fasilitas ini dapat dinikmati selama 9 hari. XL baru mengenakan tarif roaming normal pada hari keempat kepada pelanggan pra bayar dan pada hari ke-10 bagi pelanggan pascabayar, . Jumlah pelanggan BlacBerry XL hingga saat ini mencapai 600.000 nomor aktif dengan dukungan kapasitas bandwidth BlackBerry secara langsung ke Research in Motion melalui dual carrier partner sebesar 800Mbps. Jumlah BTS yang dimiliki operator ini sebanyak 21.650 dengan target penambahan 2.000 BTS baru hingga akhir tahun ini.
XL gratiskan roaming data BB di 7 negara
Fita Indah Maulani dan Roni Yunianto
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel
Topik
Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Bisnis Indonesia Premium.
Artikel Terkait
Berita Lainnya
Berita Terbaru

17 jam yang lalu
Industri Rotan Cirebon: Tumbuh Tapi Belum Inklusif

4 hari yang lalu
BI Cirebon Kembali Pacu UMKM Naik Kelas Lewat CEF 2025
Terpopuler
# Hot Topic
Rekomendasi Kami
Foto
