Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Okupansi Hotel Bintang Empat Cirebon Merosot, Bisnis MICE Tertekan

Dua hotel besar di Kabupaten Cirebon, Hotel Aston dan Hotel Patra, mencatatkan penurunan jumlah tamu yang menginap dibandingkan tahun sebelumnya.
Resepsionis melayani para tamu yang melakukan check-in jelang libur Tahun Baru 2023 di Hotel Aston Pasteur, Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/12)./ JIBI/Bisnis/Rachman.
Resepsionis melayani para tamu yang melakukan check-in jelang libur Tahun Baru 2023 di Hotel Aston Pasteur, Bandung, Jawa Barat, Rabu (28/12)./ JIBI/Bisnis/Rachman.

Bisnis.com, CIREBON - Tingkat okupansi hotel bintang empat di Kabupaten Cirebon mengalami penurunan signifikan sepanjang 2024.

Dua hotel besar di daerah tersebut, Hotel Aston dan Hotel Patra, mencatatkan penurunan jumlah tamu yang menginap dibandingkan tahun sebelumnya.

Berdasarkan data Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Cirebon, Hotel Aston mencatat okupansi sebanyak 72.446 tamu sepanjang 2024, turun drastis sebesar 33,04% dibandingkan tahun sebelumnya. 

Sementara itu, Hotel Patra masih lebih stabil dengan jumlah tamu sebanyak 70.237, meski tetap mengalami penurunan sebesar 6,12%.

Penurunan okupansi hotel di Kabupaten Cirebon dipengaruhi oleh beberapa faktor. Salah satu yang bakal memperparah adalah kebijakan pemerintah daerah yang melarang penyelenggaraan acara seremonial di hotel. 

Larangan ini berdampak langsung pada tingkat hunian kamar, terutama dari sektor meetings, incentives, conferences, and exhibitions (MICE) yang menjadi salah satu sumber pendapatan utama bagi hotel berbintang.

Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Kabupaten Cirebon Ida Khartika menyebutkan kebijakan tersebut mempersempit ruang gerak industri perhotelan. 

"Banyak instansi yang biasanya mengadakan kegiatan di hotel kini mencari alternatif lain, seperti gedung pertemuan milik pemerintah atau bahkan daring. Ini jelas berdampak pada tingkat okupansi,” kata Ida.

Selain itu, daya beli masyarakat yang masih lemah serta persaingan dengan penginapan non-hotel, seperti guest house dan apartemen sewa, juga menjadi tantangan tersendiri.


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper