Bisnis.com, BANDUNG — Evaluator Inspektorat Jenderal Kementerian Dalam Negeri (Itjen Kemendagri) mengevaluasi kinerja Penjabat (Pj) Bupati Sumedang Yudia Ramli dalam pengendalian inflasi, tingkat kemiskinan dan penurunan angka stunting selama memimpin Sumedang.
Yudia menyampaikan bahwa inflasi di Sumedang relatif terkendali dengan tren deflasi yang dominan pada periode Juli hingga September 2024.
"Deflasi terdalam terjadi pada bulan September, namun upaya mempercepat realisasi belanja daerah berhasil mengembalikan Indeks Perkembangan Harga (IPH) menjadi positif di Oktober," kata Yudia.
Sementara itu, prevalensi stunting di Sumedang berhasil turun dari 27,6% pada 2022 menjadi 14,4% pada 2023, dan terus turun hingga 7,32% pada Agustus 2024.
"Keberhasilan ini berkat kolaborasi dari berbagai pihak dan intervensi yang terukur segenap jajaran," ungkapnya.
Salah seorang Evaluator, Azwan, menegaskan, data yang disajikan oleh Pemkab Sumedang terkait hal-hal yang dievaluasi sudah cukup memenuhi harapan.
Baca Juga
Pihaknya juga memberikan catatan terkait inovasi yang harus terus ditingkatkan demi meningkatkan efektivitas pelayanan publik.
"Dengan evaluasi ini, diharapkan Pj Bupati dapat terus berkomitmen dalam menuntaskan pembangunan, serta memastikan ketersediaan pangan, dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Sumedang," pungkasnya.