Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Jumlah Penumpang Kereta di Daop 3 Cirebon Naik 17% Dibandingkan 2023

PT KAI mencatat sebanyak 160.563 penumpang gunakan jasa kereta api dari Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon selama masa angkutan Lebaran 2024.
Penumpang Kereta Api/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti
Penumpang Kereta Api/Bisnis/Eusebio Chrysnamurti

Bisnis.com, CIREBON - PT Kereta Api Indonesia (KAI) mencatat, sebanyak 160.563 penumpang gunakan jasa kereta api dari Daerah Operasi (Daop) 3 Cirebon selama masa angkutan Lebaran 2024.

Manager Humas KAI Daop 3 Cirebon, Rokhmad Makin Zainul mengatakan, puncak kedatangan pemudik pada masa angkutan terjadi pada 8 April 2024 dengan jumlah pemudik 10.479 yang datang. 

"Sementara pada puncak arus balik terjadi yang terjadi pada 14 April 2024 dengan jumlah penumpang sebanyak 12.087 pelanggan KA," kata Rokhmad, Selasa (23/4/2024).

Sementara tahun lalu pada periode yang sama, jumlah penumpang yang turun sebanyak 139.897 penumpang atau naik 17%.

Rokhmad perjalanan mudik menggunakan jasa kereta api bisa meminimalisir kecelakaan saat perjalanan dibandingkan transportasi darat lainnya.

Menurutnya, menggunakan kereta api memberikan kemudahan aksesbilitas lantaran stasiun yang dimiliki oleh PT KAI menjangkau banyak kota, kabupaten, bahkan kecamatan yang mungkin belum bisa diakses oleh moda transportasi lain. 

“KAI berkomitmen menyelenggarakan seluruh perjalanan kereta api di masa Angkutan Lebaran 2024 nanti dengan aman, nyaman, selamat, dan sehat sampai tujuan,” kata Rokhmad.

Kemudahan pemudik menggunakan kereta api pun ditambah dengan adanya layanan angkut motor gratis (motis) selama masa arus mudik dan balik Hari Raya Idul Fitri 1445 H.

Layanan tersebut merupakan program tahunan Kementerian Perhubungan untuk masyarakat yang ingin mudik tetapi membawa kendaraan bermotor dengan cara diangkut kereta api secara gratis.

Hal ni dilakukan untuk meminimalisir kecelakaan yang kerap menimpa pemudik sepeda motor. "Angka kecelakaan di jalan saat mudik Lebaran dapat ditekan, sehingga tingka keselamatan meningkat," katanya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper