Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kelelahan, 63 Petugas KPPS dan PPS di Kabupaten Cirebon Jatuh Sakit

Sebagian besar panitia pemilihan yang jatuh sakit itu karena faktor kelelahan. Sementara, sebagian lainnya mengalami sakit kepala.
Ilustrasi/Bisnis
Ilustrasi/Bisnis

Bisnis.com, CIREBON - Sebanyak 63 petugas Kelompok Panitia Pemungutan Suara (KPPS) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) di Kabupaten Cirebon jatuh sakit saat pelaksanaan pencoblosan Pemilu 2024.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon Neneng Hasanah mengatakan dari 63 petugas tersebut, sebanyak 36 merupakan KPPS dan 27 lainnya merupakan PPS.

“Seluruh pasien sudah ditangani oleh puskesmas yang ada di Kabupaten Cirebon. Sementara dua pasiennya menjalani perawatan jalan di RS Permata,” kata Neneng di Kabupaten Cirebon, Kamis (15/2/2024).

Neneng menyebutkan sebagian besar panitia pemilihan yang jatuh sakit itu karena faktor kelelahan. Sementara, sebagian lainnya mengalami sakit kepala.

Ditambahkan Neneng, selama pencoblosan ia mengerahkan 1.260 petugas kesehatan.

Ribuan tenaga kesehatan ini akan bertugas 412 desa dan 12 kelurahan. Selain itu, mereka pun bakal bertugas di 60 puskesmas.

“Kami sudah membuat pos kesehatan di setiap balai desa di seluruh desa se-Kabupaten Cirebon. Termasuk pos kesehatan di Puskesmas," katanya.

Selain itu, Dinkes Kabupaten Cirebon juga menyiapkan mobil ambulans di setiap balai desa. “Petugas tenaga kesehatan sampai saat ini masih bersiaga,” ujar Neneng.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Hakim Baihaqi
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper