Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ekonomi Jabar Triwulan III 2023 Tumbuh 4,57%, BPS Catat Ada Sinyal Pelemahan

Di triwulan terakhir 2023 akan menjadi penentu apakah kinerja perekonomian Jawa Barat melanjutkan tren 2022, atau sebaliknya, mengalami pelemahan.
Pertumbuhan Ekonomi Jabar 2021-2023 (yoy)/BPS Jabar
Pertumbuhan Ekonomi Jabar 2021-2023 (yoy)/BPS Jabar

Bisnis.com, BANDUNG -- Pertumbuhan ekonomi Jawa Barat pada triwulan III-2023 secara y-o-y sebesar 4,57%. Kinerja ini tercatat masih tumbuh meskipun terjadi perlambatan jika dibandingkan triwulan II-2023. 

Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat Marsudijono mengatakan berdasarkan series pertumbuhan ekonomi, secara c-to-c, pada 2021 ekonomi Jawa Barat tumbuh 3,74%, 2022 tumbuh 5,45% dan sampai saat ini pertumbuhan Jawa Barat mencapai 4,94%.

"Posisi ini lah yang harus kita lebih perdalam, supaya triwulan IV-2023 pertumbuhan ekonomi kita tetap terjaga. Kondisi ini lah yang menandakan sinyal awal pelemahan pertumbuhan ekonomi dibanding 2022 sudah mulai kelihatan," jelasnya, Senin (6/11/2023). 

Untuk itu pihaknya menilai di triwulan terakhir 2023 akan menjadi penentu apakah kinerja perekonomian Jawa Barat melanjutkan tren 2022, atau sebaliknya, mengalami pelemahan. 

Lebih jauh, dia menjelaskan, pertumbuhan ekonomi Jawa Barat tergambar berdasarkan besaran Produk Domestik Regional Bruto (PDRB) atas dasar harga berlaku triwulan III-2023 mencapai Rp660,76 triliun dan atas dasar harga konstan 2010 mencapai Rp418,50 triliun.

Sementara itu, ekonomi Jawa Barat triwulan III-2023 terhadap triwulan sebelumnya mengalami pertumbuhan sebesar 0,51% (q-to-q). Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Pengadaan Listrik dan Gas mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 5,47%.

"Sementara dari sisi pengeluaran, komponen Ekspor Barang dan Jasa mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 5,77%," jelasnya. 

Dari sisi produksi, Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 12,44%. Dari sisi pengeluaran, Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT mengalami pertumbuhan tertinggi sebesar 21,17%.

Lalu, ekonomi Jawa Barat secara kumulatif triwulan III-2023 (c-to-c) mengalami pertumbuhan sebesar 4,94%. Dari sisi produksi, pertumbuhan terbesar terjadi pada Lapangan Usaha Transportasi dan Pergudangan sebesar 9,64%.

Sementara dari sisi pengeluaran pertumbuhan tertinggi terjadi pada Komponen Pengeluaran Konsumsi LNPRT sebesar 15,18%.

Sumber laju pertumbuhan (source of growth, SOG) secara (y-o-y) dari sisi lapangan usaha, dengan andil terbesar adalah lapangan usaha industri pengolahan sebesar 2,01%. 

"Adapun dari sisi pengeluaran, andil positif terbesar terhadap pertumbuhan adalah komponen Ekspor Barang dan Jasa sebesar 7,08%," jelasnya. 


Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel

Penulis : Dea Andriyawan
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper