Bisnis.com, SUMEDANG - Badan Pusat Statistik (BPS) Jawa Barat mencatat volume penumpang angkutan udara pada Februari 2023 mengalami penurunan 2,4 persen secara month to month (mtm).
Kepala BPS Jabar Masudijono mengatakan jumlah keberangkatan penumpang angkutan udara komersial domestik di Jawa Barat pada Februari 2023 sebanyak 26,17 ribu orang, turun 2,4 persen dibanding Januari 2023 yang tercatat sebanyak 26,81 ribu orang.
"Terdapat lima bandara diamati yang melayani penerbangan sebagai sarana transportasi udara di Jawa Barat, yaitu Bandara Husein Sastranegara, Bandara Kertajati, Bandara Nusawiru, Bandara Cakrabhuwana Penggung dan Bandara Wiriadinata," kata Masudijono, dikutip Selasa (4/4/2023).
Sementara itu, jumlah muatan melalui penerbangan domestik Jawa Barat meliputi barang, bagasi dan pos atau paket pada Februari 2023 mencapai 562,09 ton atau mengalami penurunan sebesar 10,19 persen dibandingkan Januari 2023.
"Dibandingkan bulan Februari 2022, jumlah penumpang angkutan udara domestik Jawa Barat pada Februari 2023 mengalami penurunan sebesar 15 persen," ungkapnya.
Sementara itu, muat barang, bagasi dan pos atau paket yang diangkut penerbangan domestik secara year on year mengalami penurunan sebesar 27,56 persen.
Kemudian untuk volume muat barang dan peti kemas domestik dari pelabuhan di Jawa Barat mencapai 27,18 ribu ton atau turun sebesar 78,24 persen dibandingkan bulan sebelumnya.
"Demikian pula secara year on year, terjadi penurunan volume muat barang dan peti kemas domestik sebesar 80,24 persen," jelasnya.
Lalu, pada muat barang dan peti kemas internasional pada bulan Februari 2023 mencapai 45,49 ribu ton, juga mengalami penurunan sebesar 45,83 persen secara month to month, sedangkan secara year on year mengalami kenaikan sebesar 6,56 persen.
Selain jalur udara, jumlah penumpang kereta api yang berangkat pada Februari 2023 sebanyak 1.429,27 ribu orang atau turun sebesar 21,40 persen dibanding Januari 2023.
"Dibandingkan Februari 2022 secara year on year terjadi kenaikan sebesar 114,07 persen," jelasnya.
Terakhir, untuk volume barang yang diangkut kereta api pada Februari 2023 sebanyak 32,59 ribu ton atau turun sebesar 13,94 persen dibanding Januari 2023.
"Dibandingkan Februari 2022, volume barang yang diangkut kereta api mengalami penurunan sebesar 33,51 persen," pungkasnya.