Bisnis.com, PURWAKARTA - Pohon berenuk, mungkin sampai saat ini masih dipandang sebelah mata. Padahal, tumbuhan berbuah bulat dengan nama ilmiah crescentia cujete itu memiliki banyak manfaat bagi kesehatan tubuh.
Di Kabupaten Purwakarta, ada seorang aparatur sipil negara (ASN) berhasil mengolah buah berenuk menjadi minuman sehat dan menyegarkan. Adalah Yayan Sopyan, 50, warga di Kelurahan Nagri Kaler, Kecamatan Purwakarta Kota.
Bagi sebagian masyarakat, beranggapan jika buah dari pohon ini beracun. Tapi, hal itu tak berlaku bagi Yayan. Menurutnya, justru berenuk ini memiliki kandungan nutrisi cukup lengkap dan bisa bermanfaat untuk mengobati berbagai penyakit.
"Ternyata buah yang dianggap beracun ini bisa diolah dan sangat kaya manfaat bagi kesehatan. Kandungan nutrinya juga cukup lengkap, ada karbohidrat, kalsium, vitamin A, Vitamin C, Vitamin E dan zat gizi lainnya yang baik untuk kesehatan tubuh," ujar Yayan saat berbincang dengan Bisnis.com, Selasa (3/1/2023).
Yayan menjelaskan, sejak dua tahun lalu dirinya mengolah daging dari buah berenuk menjadi minuman yang menyehatkan. Awalnya, ia prihatin karena kerap melihat buah berenuk yang berjatuhan dan dibiarkan busuk tak termanfaatkan.
Melihat pemandangan itu, dia kemudian berfikir bagaimana menjadikan buah berenuk ini bisa dimanfaatkan. Minimalnya, untuk bahan obat untuk konsumsi dia sendiri.
Akhirnya muncul ide untuk membuat minuman dari daging buah berenuk yang selama ini dikatakan orang itu beracun. Dia sempat bertanya-tanya ke ahli gizi hingga melihat tutorial cara mengolah daging dari buah berenuk ini.
Seiring berjalannya waktu, akhirnya dia berhasil mengolah daging dari buah berenuk ini menjadi minuman yang segar. Rasa manis bercampur sedikit asam itu dihasilkan dari olahan daging buah berenuk tanpa campuran apapun.
"Awalnya nyoba-nyoba. Kemudian, saat proses pengolahannya jadi saya kemudian konsultasi ke ahli gizi untuk mencari tahu kandungan nutrisi yang terkandung di dalamnya, termasuk khasiatnya untuk kesehatan," kata pria yang juga pegawai di lingkungan Dinas Pendidikan Purwakarta itu.
Saat itu, dia tercengang melihat hasilnya. Karena ternyata minuman dari sari buah berenuk ini kaya akan manfaat. Di antaranya, bisa untuk meningkatkan imunitas dan kekebalan tubuh, pengobatan gangguan lambung, menurunkan tekanan darah tinggi, hingga mencegah kanker.
"Awalnya bikin sedikit untuk dicoba dulu oleh sendiri. Alhamdulillah, khasiatnya sangat terasa. Saya yang punya penyakit maag dari dulu, bisa sembuh dengan hanya minum beberapa kali sari buah berenuk ini," kata dia menegaskan.
Sari buah berenuk hasil racikannya ini, kemudian banyak yang mencicipi. Alhasil, beberapa kerabatnya juga merasakan khasiat yang sama, terutama untuk menjaga stamina.
Sejak saat itu, olahan buah berenuk hasil dirinya ini menjadi buah bibir di kalangan kerabat, tetangga hingga teman kantornya. Tak ayal, sampai saat ini banyak yang sengaja memesan sari buah berenuk hasil olahannya itu.
"Sari buah berenuk yang sudah kita olah, itu dikemas dalam botol plastik ukuran 250 ml. Untuk yang punya keluhan penyakit, misalnya Maag atau darah tinggi bisa mengonsumsinya 3 botol dalam sehari. Kalau untuk menjaga daya tahan tubuh, bisa cukup 1 botol saja," kata dia.
Saat ditanya apakah ada efek samping setelah meminum sari buah berenuk ini, dia menegaskan, sejauh ini tak ada efek samping yang berarti. Justru, dari pengalaman rekan dan kerabatnya setelah meminum sari buah berenuk ini badan jadi segar.
Terkait bahan baku untuk pembuatan minuman tersebut, Yayan menambahkan, tidak sulit untuk mencarinya. Karena, di kampungnya keberadaan buah berenuk ini cukup melimpah.
Dia menambahkan, dalam pembuatan sari buah berenuk ini tidak begitu sulit. Hanya tinggal memisahkan daging dan kulit buah berenuk. Kemudian, daging dari buah berenuk ini diolah tanpa tambahan bahan apapun.
"Rasa manis dan segarnya alami, tidak ada campuran apapun. Dalam 10 butir buah berenuk, itu biasanya bisa jadi 8 botol sari buah berenuk siap konsumsi," pungkasnya. (K60)
