Bisnis.com, BANDUNG - KSS Properti memastikan komitmennya untuk terus memberikan manfaat terhadap masyarakat sekitar perumahan yang dibangun oleh perseroan.
Untuk diketahui, saat ini, perusahaan pengembang perumahan yang berkantor di Bandung ini sudah menyelesaikan lebih dari 3.000 unit rumah yang tersebar di 10 lokasi berbeda.
Site Manager Prima Talaga Sunda PT KSS Properti Imam Santoso mengatakan pihaknya memastikan selalu menempuh proses perizinan yang ketat sebelum melakukan pengembangan.
"Kita dari September 2020 [khusus untuk Perumahan Prima Talaga Sunda] di Subang sudah menempuh sejumlah perizinan dan memang kita langsung dipantau oleh aparat wilayah maupun aparat kewilayahan dalam proses perizinannya," ungkap dia.
Menurut Imam, pihaknya sangat menyadari dengan dibangunnya suatu perumahan, maka secara integral harus juga ditanggulangi dampak sosial dan dampak alam.
"Sejak 2020 lalu, kita sudah lakukan sosialisasi dan juga memberi CSR kita untuk membantu fasilitas umum masyarakat sekitar " imbuhnya.
Imam memastikan saat ini proses pembangunan terus berjalan di tengah meningkatnya minat konsumen terhadap produk hunian yang dibuat KSS Properti.
"Kita akan terus menyelesaikan pembangunan rumah, seiring dengan itu diikuti oleh pembangunan sarana prasarana seperti Jalan dan saluran lingkungan untuk memberikan kenyamanan baik penghuni maupun masyarakat sekitar," imbuhnya.
Khusus soal aliran limbah rumah tangga seperti limbah sabun mandi ataupun aktivitas rumah tangga lainnya, Imam memastikan saluran tersebut sudah sesuai prosedur perizinan dengan rekomendasi yang dikeluarkan oleh Dinas Terkait di Kabupaten Subang yang juga terkandung dalam perizinan pembangunan perumahan Prima Talaga Sunda.
"Kita sudah sesuai dengan aturan perizinan yang sudah dikeluarkan oleh Pemda [Subang]," jelasnya.
Selain itu, sejumlah bantuan untuk warga sekitar, seperti bantuan pengecoran jalan, Renovasi Gedung Serbaguna, Renovasi Mesjid hingga pembangunan irigasi yang diintegrasikan dengan saluran di perumahan sudah dilakukan.
"Sudah kami lakukan," Jelasnya.
Imam pun mengaku senang, lantaran dengan adanya perumahan yang dibangun masyarakat di sekitarnya bisa terdampak secara ekonomi.
"Dengan adanya proyek [pembangunan] bisa meningkatkan taraf kehidupan warga sekitar, jalan perumahan bisa dijadikan alternatif dan perlintasan warga sekitar menuju sekolah, tempat kerja dll. Juga saat ini sudah berdiri cafe-cafe di sekitar perumahan," tandasnya. (K34)
