Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

RSUD Bayu Asih Purwakarta Kejar Target Akreditasi Paripurna di 2023

Akreditasi RS di Indonesia itu ada tiga tingkatan, yaitu madya, utama dan paripurna. Tahun depan, Bayu Asih ingin meningkatkan akreditasinya hingga paripurna.
Ilustrasi/Antara
Ilustrasi/Antara

Bisnis.com, PURWAKARTA - Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bayu Asih Kabupaten Purwakarta terus berbenah diri untuk bisa lebih meningkatan kualitas pelayanannya. Targetnya, fasilitas kesehatan di rumah sakit pelat merah itu didorong lebih mengedepankan mutu serta keselamatan pasien.

Plt Dirut RSUD Bayu Asih Deni Darmawan menuturkan sejauh ini jajarannya punya visi misi untuk peningkatan kualitas pelayanan dan keselamatan pasien. Sudah banyak yang telah dilakukannya, hingga pada akhirnya sejak 2018 lalu RSUD Bayu Asih sudah mengantongi akreditasi madya.

"Namun dengan torehan itu tidak serta merta kami berhenti untuk memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat. Kita akan tingkatkan pelayanan, dan target kita di 2023 nanti Bayu Asih bisa mengantongi Akreditasi Paripurna dalam hal pelayanannya," ujar Deni, Jumat (25/9/2022).

Dia menjelaskan, akreditasi rumah sakit di Indonesia itu ada tiga tingkatan, yaitu madya, utama dan paripurna. Tahun depan, Bayu Asih ingin meningkatkan akreditasinya hingga tingkat paripurna.

Adapun upaya memaksimalkan pelayanan ini terus dilakukan di 2022 ini guna mewujudkan target tersebut. Salah satunya, pembenahan untuk peningkatan kualitas layanan kepada masyarakat. Mengingat, RSUD ini merupakan satu-satunya rumah sakit milik pemerintah dan menjadi rujukan dari puskesmas ataupun klinik yang ada di Kabupaten Purwakarta.

Sampai saat ini, pasien yang berkunjung ke RSUD Bayu Asih cukup tinggi. Data terakhir, yakni periode Agustus 2022, pasien rawat jalan mencapai 8.749 orang. Untuk yang rawat inap mencapai 1.324 orang. Sedangkan yang ke IGD mencapai 2.303 orang.

Dengan akreditasi ini, lanjut Deni, targetnya mampu menjadi cambuk pelecut untuk menciptakan layanan yang paripurna. Terutama dalam hal pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien.

Untuk mempersiapkan akreditasi ini, ada serangkaian yang harus ditempuh. Salah satunya tahapan bimbingan teknis. Bimbingan teknis ini, sudah dilakukan dua hari yang lalu.

"Kita juga sudah memersiapkan untuk tahapan pengembangan dokumen dan telusur lapangan," tambah dia.

Adapun akreditasi ini, akan dilakukan tahun depan. Rencananya pada Januari 2023. Pihaknya, sudah menggandeng satu dari enam lembaga akreditasi rumah sakit (LARS) yang kapabilitasnya tak diragukan lagi.

"Selain soal akreditasi, kita juga sedang menyusun indikator mutu prioritas RS guna menekan nilai angka kematian ibu (AKI) dan angka kematian bayi (AKB). Mohon doanya kepada seluruh masyarakat Purwakarta, supaya target ini bisa terwujud," pungkasnya. (K60)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Asep Mulyana
Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper