Cari berita
Bisnis.com

Konten Premium

Bisnis Plus bisnismuda Koran Bisnis Indonesia tokotbisnis Epaper Bisnis Indonesia Konten Interaktif Bisnis Indonesia Group Bisnis Grafik bisnis tv

Dokter yang Bantu Korban HW Bersalin Sebut Terdakwa Berbohong Soal Usia Korban

Kasipenkum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat Dodi Gazali Emil mengatakan dalam persidangan hari ini dihadirkan enam orang saksi, dua di antaranya adalah dokter dan bidan.
Dea Andriyawan
Dea Andriyawan - Bisnis.com 28 Desember 2021  |  14:00 WIB
Dokter yang Bantu Korban HW Bersalin Sebut Terdakwa Berbohong Soal Usia Korban
Kekerasan terhadap perempuan dan anak. - ANTARa

Bisnis.com, BANDUNG -- Saksi dokter yang dihadirkan dalam persidangan kasus pemerkosaan 12 santriwati oleh terdakwa HW sempat curiga kepada HW saat membantu korban melahirkan.

Hal tersebut dikarenakan HW menyebut korban yang melahirkan adalah berusia 20 tahun. Padahal dokter tersebut sudah tahu betul bagaimana usia seseorang, apa lagi saat persalinan.

Pernyataan dokter ini terungkap dalam persidangan di Pengadilan Negeri Bandung, Selasa (28/12/2021).

Kasipenkum Kejaksaan Tinggi (Kejati) Jawa Barat Dodi Gazali Emil mengatakan dalam persidangan hari ini dihadirkan enam orang saksi, dua di antaranya adalah dokter dan bidan. Keduanya berada dalam satu klinik yang sama dan membantu satu korban melahirkan seorang anak.

Saksi dari dokter dan bidan ini mengaku membantu proses persalinan salah satu korban sebelum HW ditangkap. Dodi bilang, dalam persidangan dokter menjelaskan bahwa ketika pertama masuk klinik persalinan korban didampingi oleh HW.

"HW menjelaskan usianya 20 tahun, kemudian ada kecurigaan dari dokter bahwa ketika proses melahirkan itu dia curiga karena dokter lebih mengetahui bagaimana kondisi seseorang itu masih di bawah 20 tahun," ujar Dodi, usai sidang.

Sehari setelah membantu proses persalinan korban, dokter tersebut mengaku didatangi polisi dari Polda Jabar. Polisi menanyai dan meminta dokter berikut bidan yang menangani korban untuk menjadi saksi atas terdakwa HW.

"Dokter dan bidan di klinik tersebut menyatakan bahwa mereka membantu untuk satu kelahiran," ucapnya. (K34)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Simak berita lainnya seputar topik artikel ini, di sini :

kekerasan perempuan Pelecehan Seksual
Editor : Ajijah

Artikel Terkait



Berita Terkini

Terpopuler

Download Aplikasi E-Paper sekarang dan dapatkan FREE AKSES selama 7 hari!
back to top To top