Bisnis.com, PURWAKARTA – Pemkab Purwakarta saat ini menyiapkan perangkat pendukung guna mendorong percepatan penerapan Elektronifikasi Transaksi Daerah (ETD) di lingkungan pemerintahan.
Asisten Daerah Bidang Perekonomian dan Pembangunan Purwakarta Tri Hartono menuturkan perkembangan digitalisasi perlu disikapi oleh semua pihak. Oleh karena itu, era globalisasi ini mau tidak mau harus diikuti termasuk oleh jajaran di pemerintahan di wilayahnya.
“Penerapan ETD akan berdampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk meningkatkan kecepatan dan kemudahan pembayaran di masyarakat,” ujar Tri dalam rilis yang diterima Bisnis.com, Selasa (15/6/2021).
Tri menjelaskan, secara umum Pemkab Purwakarta mendukung transaksi pembayaran berbasis digital seperti ini. Apalagi, tujuannya untuk mewujudkan keuangan yang inklusif, serta meningkatkan integrasi ekonomi dan keuangan digital daerah.
Saat ini, kata dia, di wilayahnya telah terbentuk tim. Tim tersebut mempunyai tugas melakukan pengumpulan data dan informasi perkembangan transaksi pendapatan dan belanja Pemerintah Daerah, baik yang dilakukan secara tunai maupun non tunai.
Menurutnya, tim percepatan digitalisasi pembayaran berbasis elektronik bertujuan untuk mendorong implementasi elektronifikasi transaksi Pemerintah Daerah dalam rangka mendukung transparansi, tata kelola dan pengintergrasian dalam sistem keuangan pemerintah daerah dalam mengoptimalkan pendapatan daerah.
Seperti diketahui, Pemerintah pusat dan Bank Indonesia (BI) bersepakat mendorong transformasi digital di daerah. Tujuannya, untuk mendukung pertumbuhan ekonomi nasional melalui percepatan dan perluasan Elektronifikasi Transaksi Pemerintah Daerah (ETP) pada khususnya dan transaksi pembayaran ritel di masyarakat pada umumnya untuk Indonesia Maju. (K60)
