Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Kapasitas Masjid Selama Tarawih Dimonitor, Ridwan Kamil: Aparat Persuasif 

Kesepakatan soal kapasitas masjid akan dimonitor petugas Babinkambitbmas dan Babinsa. Mereka dipastikan akan bertindak persuasif.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Istimewa
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Istimewa

Bisnis.com, BANDUNG — Kebijakan pelonggaran ibadah Ramadan di Jawa Barat memastikan kapasitas masjid hanya diperbolehkan digunakan sebanyak 50 persen.

Hal itu akan dipantau oleh aparat setempat.

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan hasil rapat dengan Dewan Masjid Indonesia (DMI) Jawa Barat.

Menurut Ridwan Kamil telah disepakati kapasitas yang dipakai masjid untuk ibadah Ramadan hanya 50 persen.

“Mereka bersepakat untuk taat pada kapasitas tarawih 50 persen,” kata Ridwan Kamil, Senin (12/3/2021).

Menurut Ridwan Kamil kesepakatan ini akan dimonitor oleh petugas Babinkambitbmas dan Babinsa. Sudah menjadi wewenang pihak kepolisian dan TNI untuk memonitor.

Ridwan Kamil memastikan proses monitoring akan dilakukan secara persuasif agar tidak menganggu kenyamanan beribadah. 

“Ini orang-orang lagi berlomba-lomba dalam kebaikan bukan urusannya ingin hura hara atau apa. Kita hormati kita sampaikan kalau ada kurang-kurang,” tuturnya.

Komitmen persuasif ini juga sudah disampaikan pihaknya saat rapat bersama Dewan Masjid Indonesia. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Saeno
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper