Bisnis.com, PURWAKARTA – Pemkab Purwakarta bakal menyiapkan imbauan sebagai tindaklanjut instruksi pemerintah pusat terkait larangan mudik selama tanggap Covid-19. Larangan tersebut juga termasuk untuk dijalankan oleh seluruh pegawai pemerintahan.
Bupati Purwakarta Anne Ratna Mustika menuturkan sampai saat ini jajarannya masih pasang mata dan terus meningkatkan kewaspadaan terkait penyebaran virus corona. Apalagi saat ini ditemukan varian baru virus tersebut.
“Seluruh pihak turut andil dalam upaya pencegahan dan antisipasi penyebaran Covid-19. Mengingat, sampai saat ini pandemic masih berlangsung,” ujar Anne kepada Bisnis.com, Senin (5/4/2021).
Anne menjelaskan Pemda Purwakarta mendukung penuh instruksi dari pemerintah pusat terkait larangan mudik termasuk akan mengimbau masyarakatnya untuk tidak laksanakan mudik lebaran 2021.
Apalagi, ini menjadi bagian dari upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Dalam hal ini, pihaknya juga berpesan supaya masyarakat tidak melakukan perjalanan ke zona merah.
“Untuk edaran, sudah kita bahas. Kemunginan, minggu-minggu ini akan disosialisasikan,” jelas dia.
Adapun langkah yang diambil di samping mengimbau untuk tidak mudik, Anne Ratna Mustika akan membuka objek-objek wisata sebagai solusi warga supaya tak berlibur keluar kota saat lebaran nanti.
“Dengan catatan, terapkan protokol kesehatan dan pembatasan pengunjung. Silakan diam di Purwakarta dan berlibur di Purwakarta. Nanti, Disporaparbud akan mengawasi pelaksanaan wisata ini,” pungkasnya. (K60)