Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Ridwan Kamil Bawa ADPM Tuntaskan Masalah Migas dan Pengembangan EBT

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Asosiasi Daerah Penghasil Migas (ADPM).
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Bisnis
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil/Bisnis

Bisnis.com, BANDUNG--Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan masih banyak pekerjaan rumah yang harus diselesaikan Asosiasi Daerah Penghasil Migas (ADPM).

Menurutnya dalam lima tahun ke depan ADPM akan berfokus pada pengembangan energi terbarukan atau biofuel berbasis sampah, kotoran hewan, dan tumbuhan.

"Kami ingin menyelesaikan permasalahan - permasalahan dari sisi Migas, tapi kami juga ingin menjadi daerah yang mempersiapkan dan merespons masa depan terkait energi terbarukan," katanya, Rabu (3/3/2021).

Dia menjelaskan, cadangan gas dan minyak bumi Indonesia termasuk Jawa Barat semakin menipis. Maka dari itu diperlukan pengembangan pada energi terbarukan. Menurutnya, energi terbarukan ini merupakan tren global ditandai dengan kemunculan konsep Transisi Energi (Energy Transition) dan Environmental Social Governance Fund untuk investasi dengan prioritas eksplorasi gas dibanding minyak bumi.

"Energi terbarukan tidak bisa dihindari karena energi fosil sekarang sudah mulai menurun. Tapi gas empat kali lipat cadangan belum dieksplorasi, energi terbarukan lainnya juga belum tereksplorasi," sebutnya.

Selain itu, ADPM juga berusaha menciptakan iklim migas yang lebih berkeadilan terutama bagi daerah- daerah kaya cadangan energi. Daerah penghasil harus mendapatkan haknya untuk dapat menyejahterakan rakyatnya.

"Kami punya prioritas teknis. Kalau (saja) bagi hasil dari pusat ini maksimal, tentu kita bisa melihat Indonesia berubah dengan cepat," katanya.

Misi lain yang hendak dicapai ADPM adalah pengembangan SDM agar daerah tidak jadi objek atau penonton di tengah kekayaan sumber energi yang dimiliki. "Cita-cita kami adalah (jadi) subjek. Kalau nanti ada perusahaan pasar global datang ke daerah, ya maksimal sumber daya manusianya dari daerah itu juga," kata Ridwan Kamil.

Sebenarnya, kata Ridwan Kamil, Indonesia merupakan daerah kaya sumber energi. Namun keterbatasan infrastruktur, SDM, dan kebijakan yang belum mendukung sepenuhnya, menyebabkan banyak sumber tidak tereksplorasi.

Daerah seperti Jawa Barat, katanya, punya karakter bahwa cadangan gasnya empat kali lipat lebih banyak dibandingkan minyak bumi. Potensi paling besar sebetulnya ada pada panas bumi.

“Paling hebat dari Jawa Barat itu adalah panas bumi, tapi masih dianaktirikan. Padahal tiap hari panas dari bumi Jawa Barat itu bisa menghasilkan energi listrik yang luar biasa" jelasnya.

Sehingga, khusus di Jawa Barat hal yang akan dimaksimalkan ADPM adalah panas bumi dan biofuel terutama dari sampah. “Mudah-mudahan dengan organisasi ini kita saling belajar," tutupnya.

Sesuai amanat Munas IV di Bali, ADPM selanjutnya akan bertransformasi menjadi Asosiasi Daerah Penghasil Migas dan Energi Terbarukan atau disingkat ADPMET.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Editor : Ajijah
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper