Bisnis.com, BANDUNG – Perhelatan Pasar Seni ITB 2020 bakal digelar pada 20 September mendatang masuk dalam salah satu gelaran TOP 3 dalam kalender event Kota Bandung 2020.
Kepala Dinas Budaya dan Pariwisata Kota Bandung Dewi Kaniasari mengatakan, Pasar Seni ITB dihelat kembali sempat terhenti selama 6 tahun.
“Kali ini menjadi TOP 3 dalam kalender event pariwisata Kota Bandung,” katanya dikutip dari laman resmi Pemprob Jabar, Kamis (23/1/2020).
Pertama digelar pada 1972, Pasar Seni ITB terakhir dihelat pada 2014 dengan tema Antara Aku, Kita, dan Semesta. Acara tersebut berlangsung di Kampus ITB dan sepanjang Jalan Ganeca.
Mengutip laman resmi ITB, selama kegiatan berlangsung, terdapat enam wahana unik dan kreatif yang sarat akan makna. Diantaranya Museum satu, Kotak Kontak, Fast At, Tak Kenal Maka Tak Sayang, Semestarium, dan Kompleks Karya Raya.
Tak hanya kesenian, pada wahana Museum Satu dipamerkan pula hasil karya mahasiswa ITB dari berbagai jurusan. Sebanyak 347 stand produk, seni, dan kuliner juga turut berpartisipasi meramaikan Pasar Seni. Acara ini juga semakin dimeriahkan oleh suguhan alunan lagu dari para pemusik di beberapa panggung yang tersebar di area Pasar Seni.
Sementara itu, perhelatan lainnya yang masuk dalam TOP 3 adalah Jazz City Forest, yang akan digelar di hutan Kota Babakan Siliwangi pada 4 Juli. Menurut Kenny, acara ini untuk pertama kalinya digelar.
"Selain masuk dalam TOP 3, acara ini juga untuk pertama kalinya digelar di Bandung sebagai salah satu upaya menarik wisatawan minat khusus" ujar Kenny.
Event lain yang akan digelar untuk pertama kalinya, sambung Kenny adalah Bandung Independent Film Festival, pada 20-22 November. Selain itu beberapa event lain adalah Asia Afrika Festival, Bandung Fashion Work, Bandung International Art Festival dan Festival Kesenian Indonesia.
