Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Satgas: Tumpukan Sampah di DAS Citarum Mulai Menyusut

Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Pengawas Penegak Keadilan DAS Citarum DAS Citarum Mayjen TNI (Purn) Dedi Kusnadi Thamim menyatakan bahwa tumpukan sampah di daerah aliran sungai itu mulai menyusut, tidak lagi seperti dua tahun lalu, ketika tumpukan sampah sungai sangat tebal sehingga orang bisa berjalan di atasnya.
Petugas mengoperasikan alat berat untuk mengeruk sampah plastik dan sampah tanaman Eceng pada bantaran Sungai Citarum di kawasan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat./Antara
Petugas mengoperasikan alat berat untuk mengeruk sampah plastik dan sampah tanaman Eceng pada bantaran Sungai Citarum di kawasan Cihampelas, Kabupaten Bandung Barat./Antara

Bisnis.com, BANDUNG - Ketua Harian Satuan Tugas (Satgas) Pengawas Penegak Keadilan DAS Citarum DAS Citarum Mayjen TNI (Purn) Dedi Kusnadi Thamim menyatakan bahwa tumpukan sampah di daerah aliran sungai itu mulai menyusut, tidak lagi seperti dua tahun lalu, ketika tumpukan sampah sungai sangat tebal sehingga orang bisa berjalan di atasnya.

"Sudah sangat berkurang. Tapi Citarum bukan hanya soal sampah, tapi mulai dari hulu yang kritis...," katanya di Bandung, Jumat (17/1/2020).

Dia juga menekankan bahwa penanganan masalah Sungai Citarum tidak mudah karena ada lebih dari 23 juta orang yang tinggal di sepanjang DAS Citarum.

"Kalau ada orang bilang itu di Singapura penanganan sungainya sangat mudah. Ya mudah karena dia wilayahnya kecil. Coba kalau Sungai Citarum, itu ada 23 juta jiwa orang yang tinggal di sepanjang DAS Citarum," katanya.

"Dan di Korea, itu butuh waktu 40 tahun untuk penanganan sungai," ia menambahkan.

Dedi menjelaskan, Pemerintah sudah menjalankan program seperti Citarum Bestari dan Citarum Harum untuk memulihkan kondisi DAS Citarum, yang mencakup upaya untuk membersihkan aliran sungai dari tumpukan sampah dan menghijaukan lahan-lahan kritis di daerah aliran sungai.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News dan WA Channel


Penulis : Newswire
Editor : Ajijah
Sumber : Antara
Konten Premium

Dapatkan informasi komprehensif di Bisnis.com yang diolah secara mendalam untuk menavigasi bisnis Anda. Silakan login untuk menikmati artikel Konten Premium.

Artikel Terkait

Berita Lainnya

Berita Terbaru

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

# Hot Topic

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Rekomendasi Kami

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Foto

Nyaman tanpa iklan. Langganan BisnisPro

Scan QR Code Bisnis Indonesia e-paper