Bisnis.com, BANDUNG - Kantor Pelayanan Pajak (KPP) Mikro Banjar mengedukasi masyarakat tentang pajak dalam acara Gelar Potensi Karang Taruna Kota Banjar, yang berlangsung Jumat sampai dengan Minggu (1-3/11/2019).
Wali Kota Banjar, Ade Uu Sukaesih menilai peranan pajak sangat penting bagi pembangunan sehingga perlu disosialisasikan lebih luas.
"Pajak harus terus disosialisasikan lebih luas kepada masyarakat Kota Banjar. Saya akan bantu untuk mengimbau masyarakat,” ucap Ade kepada Kepala KPP Mikro Banjar, Ukar Sukarno saat berkunjung ke stand pelayanan konsultasi.
Senada dengan Wali Kota Banjar, Ukar mengatakan, acara ini dapat meningkatkan potensi Kota Banjar.
"Tumbuhnya potensi baik dari segi ekonomi maupun sumber daya manusia dapat membuat Kota Banjar bersaing lebih baik dengan kota-kota lainnya. Nah, untuk dapat mewujudkan itu, dibutuhkan dana. Oleh karena itu, kami berupaya menyosialisasikan pentingnya membangun kesadaran masyarakat tentang perpajakan," katanya.
Petugas pajak dari KPP Mikro Banjar menjelaskan kepada pengunjung stand tentang syarat kepemilikan kartu NPWP serta kewajiban atas NPWP itu sendiri. Di antara kewajibannya yaitu laporan SPT Tahunan. Selain itu, pengunjung yang belum melakukan laporan SPT Tahunan pun dibimbing untuk melaporkan pajaknya secara online (efiling).
Acara yang merupakan puncak rangkaian kegiatan peringatan Hari Ulang Tahun Karang Taruna Ke-59 itu dihadiri Ketua Karang Taruna Provinsi Jawa Barat, Subchan Daragana, dan Ketua Karang Taruna Kota Banjar, Agus Sumitra.
Agus menjelaskan, gelaran itu memamerkan karya dan produk Karang Taruna dari setiap desa/kelurahan serta beberapa produk UMKM di wilayah Kota Banjar yang diperjual-belikan.
“Harapan kami, setiap desa dan kelurahan bisa menampilkan potensinya. Khususnya yang ada kaitannya dengan Karang Taruna. Melalui acara ini, Karang Taruna pun dapat menunjukkan program dan kemampuan sumber daya manusianya untuk menginspirasi warga Kota Banjar," ujar Agus.