Bisnis.com, CILEUNYI - Mengantasipasi kepadatan arus balik di Cileunyi, Kepala Pos Pelayanan Cileunyi AKP Gaos menjelaskan bahwa akan ada beberapa rekayasa di jalur Cileunyi ini.
Arus balik dari Ngreg ke arah tol Cileunyi, biasanya akan terjadi penumpukan kendaraan di Gerbang Tol Cileunyi yang bisa mengekor hingga Dangdeur, Rancaekek.
Paposyan Cileunyi AKP Gaos mengatakan bahwa akan ada koordinasi dengan pos di Garut untuk mengetahui jumlah kendaraan yang akan lewat untuk mengantisipasi hal tersebut terjadi.
"Kita akan koodinasi juga dengan Jasamarga kalau terjadi kepadatan kita meminta untuk gerbang tol yang biasanya dibuka cuma tiga, misalnya, mohon bisa dilebihkan," ujarnya.
Saat arus mudik terjadi beberapa hari yang lalu, pintu keluar dari dalam tol sempat dibuka sampai sepuluh pintu tol.
"Kalau (arus balik) padat, bisa dibuka sampai sepuluh pintu tol juga. Walaupun sekarang masih dalam tahap koordinasi," AKP Gaos menambahkan.
Jika rekayasa tersebut masih menyebabkan kepadatan, maka dirinya mengatakan bahwa mereka akan meminta Jasamarga untuk menurunkan petugas ke jalan.
"Karena arus balik ini tidak dipungut biaya, tidak ada pembayaran, sehingga agar bisa mengurai kepadatan, kita akan koordinasi supaya petugas langsung antisipasi. Memerintahkan petugas untuk turun ke jalan langsung, memberikan (kartu tol) kepada pengguna jalan," ujar AKP Gaos.
Jika masih juga terjadi antrean panjang, Paposyan Cileunyi AKP Gaos mengatakan akan membuka perempatan Cileunyi yang biasanya selalu ditutup.
"Akan dibuka juga perempatan Cileunyi ini langsung ke arah Bandung. Yang dari Timur langsung diluruskan," pungkasnya.
