Bisnis.com, JAKARTA—HSBC resmi mengumumkan integrasinya dengan perusahaan PT Bank Ekonomi Raharja menjadi PT Bank HSBC Indonesia.
Presiden Direktur PT Bank HSBC Indonesia Sumit Dutta mengatakan, integrasi tersebut adalah yang pertama dilakukan cabang bank asing dengan bank lokal di Indonesia. Integrasi ini menjadi babak baru dari 132 bulan keberadaan HSBC di Tanah Air.
“Ini akan bantu kami bertumbuh di ritel dan komersil serta memperkuat posisi kami di perbankan korporasi dan transaksi lintas negara,” tutur Dutta, di Jakarta, Selasa (9/5/2017).
PT Bank HSBC Indonesia memiliki 5.000 karyawan yang tersebar di 29 kota dan 99 kantor cabang seluruh Indonesia. Perseroan adalah sebuah bank dengan cakupan geografis domestik terluas sekaligus bank lokal dengan jaringan global terbesar.
Menggabungkan kekuatan penawaran produk-produk dari HSBC Indonesia dan jaringan cabang Bank Ekonomi maka PT Bank HSBC Indonesia mengklaim dirinya bakal berkontribusi dalam perkembangan dunia usaha RI.
Indonesia dinilai sebagai pasar potensial pada tahun-tahun mendatang. RI, imbuh Dutta, adalah negara dengan kekuatan ekonomi terbesar di ASEAN yang terus menunjukkan pertumbuhan ekonomi terpacu membaiknya pendapatan, urbanisasi, serta investasi di bidang infrastruktur.
“Ini merupakan peristiwa penting bagi HSBC. Kami terus berkomitmen untuk berkontribusi bagi perkembangan ekonomi Indonesia, sekaligus menghubungkan nasabah kami dengan beragam peluang di seluruh dunia melalui jaringan global kami yang tak tertandingi,”tambah Sumit Dutta.
Meningkatnya populasi kelas menengah dan kebutuhan infrastruktur yang masif di Asia, menciptakan peluang yang lebih besar bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Hal ini juga dipicu oleh konektivitas regional dengan perekonomian ASEAN serta keterkaitan dengan Inisiatif Jalur Sutera (Belt and Road Initiative) dari Tiongkok.
Sejarah HSBC dimulai dari pembiayaan perdagangan di Asia. Kawasan ini tetap menjadi fokus strategi di mana HSBC mempunyai posisi unik untuk dapat meraih manfaat dari perkembangan ekonomi Asia. Jaringan HSBC mencakup lebih dari 90% PDB, perdagangan, dan aliran modal global.