Pemkot Cimahi Akan Blacklist Kontraktor Pasar Atas

Bisnis.com, CIMAHI - Pemkot Cimahi melalui Dinas Koperasi UMKM Perindustrian Perdagangan dan Pertanian (Diskopindagtan) akan memblacklist PT AMR karena melakukan wanprestasi akibat tidak bisa menyelesaikan pekerjaan sesuai kontrak.

Kepala Dinas Koperasi UMKM Perindustrian Perdagangan dan Pertanian (Diskopindagtan) Kota Cimahi, Adet Chandra mengatakan, catatan hitam akan diberikan kepada kontraktor tersebut menyusul pengerjaan Pasar Atas Barokah (PAB) tahap I di tahun 2016 tidak berjalan maksimal disebabkan pemborong yang tidak profesional.

"Kami akan blacklist mereka dengan memberikan laporan kepada inspektorat," katanya, kepada wartawan, Rabu (4/1/2017).

Menurutnya, dari tiga pengerjaan pembangunan tahap I, hanya bagian lahan parkir (termasuk Ruang terbuka hijau) dan pondasi (termasuk pemasangn tiang besi) untuk zona basahan yang sudah rampung 100%. Sementara untuk pengerjaan bangunan PAB masih 30%.

Masing-masing anggarannya, untuk lahan parkir sebesar Rp8,2 miliar, zona basahan tahap I Rp4,2 dan bangunan Pasar Barokah dianggarkan sebesar Rp28 miliar baru digunakan 30% sesuai pengerjaannya.

"Kami hanya akan bayar sesuai dengan pekerjaan mereka. Dengan begitu, mereka sendiri yang akan menderita kerugian," ujarnya.

Pengadaan Konstruksi Bangunan Gedung Zona Basahan digarap oleh PT. Ditaputri Waranawa. Penataan sarana, Prasarana pendukung pasar atas barokah oleh PT. Citra Prasasti Konsorindo. Sementara untuk konstruksi bangunan gedung PAB dikerjakan oleh PT Ayu Mustika Rizki.

Sedangkan nasib penyelesaian pasar tersebut, masih menunggu keputusan dan evaluasi Gubernur terkait pendanaan oleh Bank Jabar Banten (BJB) dibatalkan atau dilanjutkan. Opsi yang disiapkan, apabila pinjaman dihentikan, maka lanjutan pembangunan akan menggunakan APBD.

Adet mengaku belum bisa memberikan keterangan terkait waktu keputusan tersebut diumumkan. Hanya, ia berharap keputusan tersebut bisa segera diumumkan dalam waktu dekat.